Kepala SKK Migas Baru Harus Bisa Genjot Produksi Minyak

Dalam APBN 2015, pemerintah bersama DPR menyepakati target produksi minyak sebesar 900 ribu barel per hari.

oleh Fiki Ariyanti diperbarui 19 Nov 2014, 21:13 WIB
Diterbitkan 19 Nov 2014, 21:13 WIB
SKK Migas
Foto: Liputan6.com

Liputan6.com, Jakarta - Penunjukkan Amien Sunaryadi sebagai Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) harus diikuti kinerja yang cemerlang. Salah satunya meningkatkan produksi (lifting) migas di Tanah Air.

Menteri Keuangan, Bambang PS Brodjonegoro mengaku sangat mendukung pemilihan mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu sebagai Kepala SKK Migas.

"Bagus, sangat mendukung pribadi Pak Amin. Karena kami sudah tahu integritas, kompetensi dan keberaniannya," ucap dia ditemui di kantornya, Jakarta, Rabu (19/11/2014).

Bambang berpesan dua hal kepada Amien, terutama mengejar target produksi migas. Dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2015, pemerintah bersama DPR menyepakati target produksi minyak dan gas masing-masing sebesar 900 ribu barel per hari dan 1.248 ribu barel setara minyak per hari.

Sementara dalam APBN-P 2014, lifting minyak bumi dipatok 818 ribu barel per hari dan lifting gas bumi 1.224 ribu barel setara minyak per hari.

"Paling penting dua hal, SKK Migas bisa menaikkan lifting dan penerimaan serta mempercepat proses perizinan yang sekarang agak terhambat di SKK Migas," paparnya. (Fik/Gdn)

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya