Liputan6.com, Jakarta - Satuan tugas pemberantasan penangkapan ikan secara ilegal/Satgas 115 dalam waktu dekat akan menenggalamkan 13 kapal pencuri ikan. Dari 13 kapal tersebut, lima di antaranya kini ditangani oleh PSDKP, dua kapal ditangani oleh TNI AL, dan 6 ditangani oleh Polair.
Komandan Satgas 115 yakni Menteri Kelautan dan Perikanan (MKP) Susi Pudjiastuti ‎menegaskan pihaknya tak akan ragu-ragu dalam menghadapi para pencuri ikan.
"Jumlah kapal ‎yang siap atau akan ditenggelamkan berjumlah 13 kapal, 5 ditangani PSDKP, 2 ditangani oleh TNI AL, dan 6 ditangani oleh Polari," kata dia di Komplek Kediaman Menteri Jalan Widya Chandra Jakarta, Rabu (1/6/2016).
Baca Juga
Susi sendiri belum menjelaskan waktu dan lokasi ‎penenggalam kapal. Susi mengatakan pihaknya juga masih menunggu 10 kapal yang masih dalam proses pengadilan.
‎"Yang ada 10 masih Sino di Pengadilan Ambon yang saat ini keputusan inkrah belum turun. Proses sudah kasasi di Mahkamah Agung," tutur dia.
Dia menuturkan, secara total Satgas 115 telah menenggelamkan 176 kapal pelaku pencurian ikan. Dari 176 kapal, 162 kapal di antaranya berkebangsaan asing seperti Vietnam, Filipina, Thailand, Malaysia, dan China.
"Hal ini menunjukkan banyaknya kapal ikan asing yang melakukan penangkapan ikan secara ilegal di perairan Indonesia," ujar dia. (Amd/Ahm)