Menengok Prospek Investasi Saham di Tahun Ayam Api

Investasi saham masih menujukan prospek yang positif di Tahun Ayam Api.

oleh Achmad Dwi Afriyadi diperbarui 29 Jan 2017, 06:25 WIB
Diterbitkan 29 Jan 2017, 06:25 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Investasi saham masih menujukan prospek yang positif di tahun ini atau Tahun Ayam Api. Hal itu bakal tercermin dari laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

"View kita terhadap tahun ini masih cukup positif," kata Analis PT Samuel Sekuritas Muhammad Alfatih seperti ditulis di Jakarta, Sabtu (28/1/2017).

Dia mengatakan, IHSG diproyeksi akan terus naik mendekati level terdekatnya di 5.350. Bila itu terlewati, maka IHSG akan melanjutkan penguatan ke level 5.450-5.500.

"Saya punya model yang memperlihatkan sampai akhir Februari dan awal Maret itu IHSG secara teknikal akan naik," kata dia.

Dia mengatakan, sementara ini, laju IHSG dipengaruhi oleh data laporan keuangan. Kemudian, IHSG juga dipengaruhi oleh harga komoditas yang membaik.

"Diperkirakan untuk tahun ini harga komoditas akan stabil di sana bahkan mungkin masih bisa menguat. Sehingga laporan keuangan yang sedang kita tunggu kemungkinan akan bagus," jelas dia.

Alfatih melanjut, jika level tertinggi Maret 2017 terpenuhi maka IHSG berlanjut hingga menembus level 6.000. Namun, tak langsung naik, laju IHSG warnai oleh beberapa koreksi.

"Kalau Samuel sendiri dan beberapa sekuritas lain mempunyai target IHSG  di 6.000. Bottom line seperti sering terjadi itu kadang tengah tahun tercapai kemudian koreksi. Baru akhir tahun naik lagi. Kemungkinan di Juni akan ada perbaikan rating Indonesia oleh S&P," tandas dia.

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya