Liputan6.com, Jakarta Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mendapatkan jaminan kelancaran dalam membangun jaringan distibusi dan penyediaan gas bumi untuk rumah tangga di sembilan wilayah.
‎Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM I Gusti Nyoman Wiratmaja Puja mengaku telah menandatangani nota kesepahaman, dengan sembilan bupati dan walikota, terkait penyediaan dan pendistribusian gas bumi melalui jaringan gas bumi (jargas) untuk rumah.
Kesembilan pemda itu ialah Kabupaten Musi Banyuasin, Kota Bandar Lampung, Kota Mojokerto, Kota Pekanbaru, Kabupaten Pali, Kabupaten Muara Enim, Kabupaten Mojokerto, Kota Samarinda dan Kota Bontang.
Baca Juga
"Telah diakukan ‎penandatanganan nota kesepahaman oleh sembilan Bupati/Walikota hari ini," kata Wiratmaja, di Jakarta, Rabu (29/3/2017).
Menurut Wiratmaja, nota kesepahaman menjadi jaminan pemerintah daerah untuk mendukung kelancaran pembangunan jaringan dan penyediaan gas bumi untuk rumah tangga.
"Dengan adanya nota kesepahaman ini diharapkan kedepannya pemerintah daerah dapat membantu pelaksanaan pembangunan dan ikut serta membantu menyelesaikan kendala non teknis yang berpotensi menghambat pembangunan jargas untuk rumah tangga seperti perizinan, maupun permasalahan sosial," jelas dia.
Wirat mengungkapkan, sembilan wilayah tersebut merupakan penghasil migas, rumah tangga yang menggunakan jaringan gas di sembilan wilayah tersebut mencapai 60 ribu sambungan. Dengan menggunakan jargas maka tidak perlu lagi menggunakan elpiji yang harganya jauh lebih mahal ketimbang gas bumi.
"Dengan program jargas ini kita tidak perlu impor elpiji, kita gunakan gas di sana sehingga harga jauh lebih murah dan bersih karena ini gasnya C1 atau methanol," tandas dia.
Kementerian ESDM melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Migas telah membangun jaringan gas sejumlah 185.991 Sambungan Rumah (SR) di 14 Provinsi metiputi 26 Kabupaten/Kota. Pembangunan ini kurun 2009 sampai dengan 2016.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menugaskan PT Pertamina (Persero) dan PT PGN (Persero) Tbk untuk membangun jaringan gas bumi rumah tangga di beberapa wilayan pada tahun ini.
Advertisement
Wilayah tersebut antara lain Kabupaten Musi Banyuasim, Kota Bandar Lampung, DKI Jakarta, Kota Mojokerto, Kota Pekanbaru, Kabupaten PALI, Kabupaten Muara Enim, Kabupaten Mojokerto, Kota Samar‘mda, dan Kota Bontang.