Marga Sarana Jabar Percepat Bangun Tol Lingkar Luar Bogor

Pembangunan proyek jalan tol layang lingkar luar Bogor dengan ruas Yasmin-Semplak dilanjutkan mulai 2018.

oleh Achmad Sudarno diperbarui 03 Nov 2017, 16:02 WIB
Diterbitkan 03 Nov 2017, 16:02 WIB
(Foto: Liputan6.com/Achmad Sudarno)
Jalan tol lingkar luar Bogor

Liputan6.com, Bogor - PT Marga Sarana Jabar menjanjikan pembangunan proyek jalan tol layang Bogor Outer Ring Road atau lingkar luar Bogor terus berlanjut. Pembangunan jalan tol sesi 3A sepanjang 3,8 kilometer akan dilanjut tahun depan mulai ruas Yasmin hingga Semplak.

"Sekarang sedang penlok (penetapan lokasi)," kata Direktur Utama PT MSJ Hendro Atmodjo, Jumat (3/11/2017).

Hendro menargetkan ruas Yasmin-Semplak dikerjakan sekitar Mei 2018 mendatang, setelah sesi 2B ruas Kedunghalang-Simpang Yasmin selesai dibangun. Sesi 2B ruas Kedunghalang-Simpang Yasmin ditargetkan selesai Februari 2018.

"Nanti Kementerian Pekerjaan Umum (PU) yang melakukan pembebasan lahan. Kami juga akan koordinasi dengan PPK (pejabat pembuat komitmen) terkait lanjutan jalan tol ini," kata Hendro.

Project Manager PT Wijaya Karya Tbk, Ali Afandi mengatakan, kemajuan pembangunan jalan tol layang segmen 2B sepanjang 2,65 km, kini baru mencapai 62 persen.

Meskipun ada kendala utilitas dan traffic di sekitar proyek, dia optimistis pengerjaan tol layang rampung Februari mendatang.

"Sebagian besar box greder dari dua arah sudah terpasang. Di zona 1 sudah terpasang 15 bentang dan zona 2 ada 6 bentang. Pemasangan greder juga sudah melewati Simpang Yasmin," tutur Ali.

Untuk mencapai target pembangunan, tambah Ali, pemasangan greder juga dipercepat dari jadwal sebelumnya. "Target awal 1 bentang 10 hari dipercepat jadi 7 hari," kata dia. Pembangunan Lingkar Luar Bogor dibagi menjadi tiga bagian. Yaitu sesi 1 sepanjang 3,8 km dari Sentul Barat hingga Kedunghalang.

Kemudian Seksi 2A dan 2B sepanjang 4,1 km menghubungkan Kedunghalang hingga Simpang Yasmin. Setelah itu dilanjutkan hingga ke Simpang Salabenda atau Semplak.

Sesi 1 adalah ruas jalan tol Sentul Selatan - Kedunghalang sepanjang 3,85 kilometer dan telah beroperasi sejak November 2009. Sedangkan sesi 2 dibagi atas dua segmen, yakni segmen 2A Kedunghalang-Kedung Badak yang telah beroperasi sejak Mei 2014 lalu sepanjang 1,95 km, dan segmen 2B sepanjang 2,65 km yang kini tengah dikerjakan mulai dari Kedunghalang hingga Simpang Yasmin.

Tipe konstruksi berupa jalan layang yang berdiri di atas Jalan Sholeh Iskandar ini menelan anggaran lebih dari Rp 850 miliar. (Achmad Sudarno)

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

Tol Lingkar Luar Bogor Selesai Mei 2018

Pembangunan jalan Tol Bogor Outer Ring Road (BORR) atau lingkar luar sesi IIB - sepanjang 2,65 kilometer (KM) terus dikebut. Konstruksi bangunan ditargetkan selesai pada Mei 2018.

"Proses pembebasan lahan sudah 99 persen dan terus berjalan. Kendalanya hanya relokasi menara sutet saja. Secara umum relatif lancar," kata Direktur Utama PT Marga Sarana Jabar (MSJ) Hendro Atmodjo, Rabu 19 September 2017.

Menurut Hendro, pengerjaan proyek dipercepat sekitar 100 hari dari rencana semula. Ini dilakukan guna mendukung program pemerintah pusat dalam percepatan pembangunan proyek jalan bebas hambatan itu.

"Rencana semula 17 bulan, tapi dipercepat menjadi 14 bulan kerja," kata dia.

Pembangunan Tol Bogor Outer Ring Road dibagi menjadi tiga bagian, yaitu seksi 1 sepanjang 3,8 km dari Sentul Barat hingga Kedunghalang.

Kemudian Seksi 2A dan 2B sepanjang 4,1 km menghubungkan Kedunghalang hingga Simpang Yasmin. Setelah itu dilanjutkan hingga ke Salabenda.

Seksi 1 adalah ruas jalan tol Sentul Selatan - Kedunghalang sepanjang 3,85 kilometer dan telah beroperasi sejak November 2009. Sedangkan seksi 2 dibagi atas dua segmen, yakni segmen 2A Kedunghalang-Kedung Badak yang telah beroperasi sejak Mei 2014 lalu sepanjang 1,95 km, dan segmen 2B sepanjang 2,65 km yang kini tengah dikerjakan mulai dari Kedunghalang hingga Simpang Yasmin.

Tipe konstruksi berupa jalan layang yang berdiri di atas Jalan Sholeh Iskandar. Proyek yang menelan anggaran lebih dari Rp 850 miliar tersebut direncanakan rampung pada Mei 2018.

"Ditargetkan Mei 2018 sudah bisa dilintasi. Dan tol ruas Yasmin - Salabenda kembali dilanjutkan sekitar tahun 2020," kata Hendro.

Lokasi jalan Tol BORR terletak di Kota Bogor, melintasi Jalan Soleh Iskandar - Simpang Yasmin - Salabenda. Rencananya, proyek tol tersebut akan dilanjutkan hingga Parung, dan terhubung dengan beberapa rute seperti jalan arteri Tegar Beriman 2 atau ruas Kemang - Bojonggede - Cibinong, Kabupaten Bogor.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya