Liputan6.com, Jakarta Pembangunan ruas tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) seksi 1, yaitu Ciawi-Gombong ditargetkan beroperasi secara komersial pada September 2018. Namun, untuk mudik Lebaran ruas tol sepanjang 15,35 km ini bisa digunakan secara fungsional.‎
Direktur Utama PT Trans Jabar Tol Mokhamad Sadali mengatakan, sebagai pemegang konsesi ruas Bocimi, secara total pihaknya mengerjakan ruas jalan tol sepanjang 54 kilometer (km).
"Sampai ke Cibadak diperkirakan tahun 2020 akan selesai. Sampai dengan Sukabumi Timur ditargetkan selesai di 2021," ujar dia di Jakarta, Kamis (31/5/2018).
Advertisement
Ruas tol Bocimi menjadi salah satu ruas tol yang mendapatkan pinjaman dana talangan lahan dari Bank Rakyat Indonesia (BRI). Dari total dana talangan sebesar Rp 7,16 triliun, ruas tol ini mendapatkan pinjaman sebesar Rp 2,078 triliun
Menurut Sadali, dengan adanya dana talangan ini, pihaknya akan menggunakan untuk pembebasan lahan seksi 2, seksi 3, dan seksi 4.
"Pembebasan lahan Seksi 2 sudah 20 persen, sementara seksi 3-seksi 4 masih nol persen, kita masih tahap musyawarah. Harapan setelah Lebaran sudah ada pembayaran," lanjut dia.
Selain itu, Sadali menambahkan, saat ini pihaknya juga tengah menunggu revisi penambahan ruas tol dari Bocimi-Ciranjang.
"Ini sedang direvisi BPJT. Selain itu kita juga koordinasi dengan LMAN untuk amandemen biaya. Tahun 2017 kita dapat Rp 500 miliar, dan di 2018 senilai Rp 1,3 triliun. Jadi Rp 1,8 triliun," tandas dia.
Â
Jokowi Targetkan Tol Ciawi-Cigombong Beroperasi Juli 2018
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menargetkan proyek jalan tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Tol Bocimi) untuk ruas Jalan Tol Ciawi-Sukabumi Seksi 1 dengan ruas Ciawi-Cigombong sepanjang 15,35 kilometer dapat beroperasi pada Juli 2018
Jokowi mengungkapkan hal itu saat meninjau langsung proyek tol Bocimi, Minggu, 8 April 2018.
"Kami harapkan nanti Juli ini dari Ciawi sampai Cigombong dibuka. Kemudian sampai ke Cibadak kira-kira 2019 akan selesai. Sampai Sukabumi Timur 2020 selesai," ujar dia dalam keterangan resmi di Jakarta, Senin (9/4/2018).
Baca Juga
Peninjauan tol Bocimi ini dilakukan dalam perjalanan kembali ke Bogor dari Stasiun Cibadak, Kabupaten Sukabumi, pada pukul 16.05 WIB, setelah melakukan kunjungan kerja ke Sukabumi. Jokowi meninjau lokasi proyek yang terletak antara Stasiun Cicurug dan Stasiun Cigombong.
Dia mengatakan, titik utama kemacetan berada di sekitar Cibadak. Oleh karena itu, jika tol Bocimi ini sudah rampung, akan bisa mengurai kemacetan dengan cukup signifikan.
"Kalau dari Ciawi ke Cigombong itu sudah buka itu akan mengurai kemacetan yang lumayan besar. Apalagi kalau sudah sampai Cibadak karena sekarang ini paling ruwetnya ada di Cibadak. Jadi kalau sudah sampai ke sana 2019 akan mengurai kemacetan yang sangat banyak," ujar dia.
Â
Advertisement