Liputan6.com, Jakarta PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) terus mempercepat pengembangan kawasan Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Tahun ini, anggaran ITDC untuk pengembangan kawasan seluas 1.100 hektar (ha) tersebut kembali meningkat jika dibandingkan alokasi pada tahun lalu.
Baca Juga
"Kita tahun lalu sudah keluarkan Rp 500 miliar, sementara tahun ini Rp 700 miliar. Tahun besok mungkin di atas Rp 1 triliun," kata Direktur Utama ITDC Abdulbar M Mansoer kepada Liputan6.com, Kamis (5/7/2018).
Advertisement
Anggaran ini didapatkan perusahaan dari Penyertaan Modal Negara (PMN). Namun selain itu perusahaan juga menggunakan dana internal. Padahal dalam grand design pengembangan Mandalika membutuhkan anggaran sekitar Rp 4,5 triliun.
ITDC sendiri memiliki kewajiban untuk membangun infrastruktur dasar seperti diantaranya jalan raya, fasilitas umum, penerangan, penataan pantai yang berada di Mandalika dan sanitasi.
Tahun 2017, telah dilakukan penataan Pantai Kuta Mandalika sepanjang 1,5 km. Penataan ini mulai dari pemasangan conblock hingga pembangunan toilet dengan standar internasional.
"Kita bahkan sudah bangun fasilitas umum yang iconic, seperti salah satunya masjid. Ini menjadi masjid terbesar ke-2 di NTB yang lokasinya 75 meter dari pantai. Jadi masyarakat selain bisa beribadah bisa foto-foto di masjid ini, karena memang iconic, habis itu bisa jalan ke pantai. Konsepnya seperti di Turki," terangnya.
Â
Fasilitas
Tahun ini ITDC akan membangun beberapa fasilitas lainnya seperti penerangan dan fasilitas pengamanan pantai. Dalam pengamanan pantai ini akan dibangun gedung yang berfungsi sebagai command centre.
"Kita juga pasang cctv di berbagai titik jadi nanti kalau ada yang perlu tidakan pertolongan bisa langsung kita lakukan tanpa menunggu minta tolong dulu. Ini juga bisa jadi barang bukti kalau ada pencurian atau sejenisnya," papar Abdulbar.
Selain itu, saat ini juga tengah dibangun kawasan UMKM yang letaknya sekitar 30 m dari pantai. Dengan kapasitas 330 Lot, kawasan UMKM ini akan rampung pada September 2018.
"Rencananya nanti September akan diresmikan oleh Presiden Jokowi. Kawasan ini namanya Bazar Mandalika," pungkas dia.
Advertisement