Rekso Nasional Food Targetkan Buka 15 Gerai McDonald's Tahun Ini

Beberapa gerai baru McDonaldr's akan ditempatkan di Pulau Jawa.

oleh Liputan6.com diperbarui 18 Jul 2018, 20:28 WIB
Diterbitkan 18 Jul 2018, 20:28 WIB
McDonald
McDonald. Sumber : grunge.com.

Liputan6.com, Jakarta PT Rekso Nasional Food atau RNF selaku pengelola gerai makanan cepat saji McDonald’s Indonesia, menargetkan membuka 15 gerai baru di 2018.

"Planning kita tahun ini adalah antara 10-15 restoran baru. Tahun ini kita sudah buka tiga," kata Associate Director of Comunication McDonald’s Indonesia, Sutji Lantyka di Jakarta, Rabu (18/7/2018).

Sutji mengatakan, beberapa gerai tersebut akan ditempatkan di daerah Pulau Jawa. Namun, tidak menutup kemungkinan akan ada di luar Jawa.

"Sebagian besar di Jawa. Kita juga akan lagi ada mudah-mudahan kalau lancar kita akan buka di Sumatera dan juga ada di Sulawesi yak. Tapi sebagian besar masih di jawa," beber dia.

"Dan sampai akhir tahun kita akan mencoba mengejar target antara 10-15 rata rata setiap tahun kita buka," tambah dia.

Meski demikian, dirinya tidak merinci berapa nilai investasi yang dikeluarkan terkait rencana ekspansi usaha tersebut. "Untuk nilainya kami belum bisa sebutkan," tandasnya.

Sebagai informasi, saat ini McDonald’s memiliki 183 gerai yang tersebar di seluruh Indonesia. Apabila ekspansi tersebut mencapai target di akhir 2018 maka total gerai yang dimiliki McDonald menjadi 198 gerai.

Burger dan Kentang McDonald Berusia 6 Tahun Dijual Rp 896 Ribu, Tertarik?

McDonald Tertua di Islandia
Pria ini menyimpan burger dan kentang goreng McDonald berusia enam tahun.

Seorang pria Ontario, Canada menjual sebuah benda yang tak biasa di situs jual beli online e-bay. Satu buah burger keju dan kentang goreng McDonald's berusia enam tahun ia jajakan di sana.

Dikutip dari laman UPI.com, Senin (9/7/2018), adalah Dave Alexander yang memposting iklan tersebut. Ia mengakui bahwa burger keju dan kentang gorengnya telah berusia enam tahun yang selalu disimpan dalam lemari pendingin.

"Kentang goreng dan burgernya masih sangat bagus. Jika dilihat bentuk fisiknya masih terlihat nikmat untuk dimakan," ujar Alexander.

"Namun, burgernya sudah sedikit berubah warna menjadi gelap. Rotinya juga sudah menjadi keras sama seperti keping hoki," tambahnya.

Alexander mengatakan bahwa putrinya yang telah membelikan burger dan kentang goreng pada 6 Juni 2012.

Lewat situs jual beli online tersebut, Alexander melelang dua makanan itu dimulai dari harga US$ 22,91 atau setara dengan Rp 328 ribu.

Kini, harga yang dipasang telah mencapai US$ 62,65 atau setara dengan Rp 896 ribu. Masih ada enam hari lagi sebelum penawaran ditutup.

"Selama enam tahun ini, saya belum pernah sekalipun melihat ada lalat yang hinggap di atas makanan ini," ujar sang pemilik burger dan kentang itu.

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya