Ingin Bangun Bisnis Bareng Sahabat, Ini Tipsnya!

Kamu tetap harus hati-hati karena bisnis dengan sahabat juga rawan hancur, lo! Agar awet, kamu bisa terapkan tips berikut.

oleh Fitriana Monica Sari diperbarui 14 Jul 2019, 09:00 WIB
Diterbitkan 14 Jul 2019, 09:00 WIB
6 Tips Memulai Bisnis dari Nol
Jangan pernah ragu untuk memulai

Liputan6.com, Jakarta - Membangun bisnis dengan teman tentunya bisa jadi hal yang menyenangkan bila dibanding berbisnis dengan orang yang baru dikenal. Sebab, kamu sudah memahami bagaimana karakter teman ketika kamu memulai bisnis dengannya.

Hanya, kamu tetap harus hati-hati karena bisnis ini juga rawan hancur, lo! Agar awet, kamu bisa terapkan tips dari Swara Tunaiku ini!

1. Komitmen di Awal Usaha dan Pastikan Posisi Setara

Salah satu hal yang harus dilakukan sebelum memulai bisnis dengan teman dan agar bisnis tersebut awet adalah dengan membuat komitmen di awal usaha dan pastikan posisi kamu dan temanmu setara. Pilih bisnis yang sesuai dengan keahlian dasar yang dimiiki salah satu di antara kamu untuk menghindari risiko.

Setelah ada komitmen di awal. lanjutkan dengan saling mengintrospeksi diri. Kamu perlu lihat ke dalam diri sendiri apakah kondisi kamu dan teman cocok untuk berbisnis. Dengan begitu, kamu tak akan hanya semangat di awal saja, tapi bisa sampai akhir sehingga tak mengecewakan teman kamu.

2. Buat Perjanjian Kerja Sama

Akuisisi
Ilustrasi - perjanjian bisnis (cloudpro)

Meski dengan sabahat baik, sangat penting untuk memperjelas batas hubungan profesional dan personal di antara kamu dan teman dalam bentuk hitam di atas putih, alias dalam surat perjanjian kerja sama. Dengan adanya ini, kamu bisa mengatur skenario yang baik untuk bisnis yang dijalani bila ada masalah yang terjadi pada bisnis tersebut.

Misalnya, ketika kamu lupa melakukan kewajiban, temanmu bisa menegur dalam konteks teman bisnis, bukan teman biasa sehingga bisnis tetap bisa berjalan dengan profesional.

3. Pastikan Visi dan Misi Sudah Sama

Menentukan visi dan misi usaha itu memang susah-susah gampang. Namun, kalau kamu mau berbisnis, visi dan misi harus sudah sama. Adanya visi dan misi yang sama ini akan mempermudah kamu dan temanmu dalam mengambil keputusan sebab pikiran di antara kalian sudah sejalan.

Dibanding harus kembali menyamakan persepsi untuk menyelesaikan masalah, kembali pada visi dan misi awal ini jauh lebih baik. Hal ini perlu dilakukan untuk menghindari adanya hubungan yang tak sehat antara kamu dan rekan kerjamu.

4. Ketahui Hak dan Kewajiban Masing-masing

Tips Lakukan Bisnis Bersama Keluarga
Bagaimana menjalankan bisnis bersama dengan keluarga? Berikut tipsnya.

Hal lain yang sebaiknya kamu terapkan ketika memulai bisnis bersama teman adalah mengetahui hak dan kewajiban masing-masing. Pembagian tugas, tanggung jawab dan hak masing-masing di antara kalian harus jelas di awal sebelum memulai bisnis tersebut. Hendaknya kalian mendiskusikan dulu pembagian tugas dan hak berupa profit yang didapat.

Selain itu, diskusikan juga mengenai kewajiban di antara kalian secara transparan dan terbuka. Ini sangat penting diperhatikan agar tak ada kesalahan yang terjadi di kemudian hari. Ingat, transparansi adalah modal yang paling penting agar bisnis yang dijalani bisa awet terlebih bila kamu tak menjalankan bisnis itu sendirian.

5. Junjung Tinggi Profesionalitas

Bisnis ya bisnis, teman adalah teman. Jadi jangan samakan keduanya. Kamu harus mampu membedakan situasi dan mengesampingkan masalah pribadi terlebih bila ada konflik yang terjadi di antara kalian berdua. Tetaplah bersikap profesional jika mau bisnis yang kamu jalani bisa awet dan berjalan lancar ke depannya.

Itulah beberapa tips yang sebaiknya kamu terapkan ketika mau berbisnis bersama teman. Selain itu, jagalah komunikasi yang baik antara kalian berdua. Dengan begitu, kalian bisa membangun kepercayaan satu sama lain dan kesuksesan bisa kalian dapatkan bersama. Jangan sampai lupa melakukannya karena nanti akan susah karena tak ada komitmen.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya