BNI Syariah Ajak Masyarakat Wakaf Buat Rumah Sakit Container Covid-19

RS Container Covid-19 terdiri atas 10 rangkaian dan difungsikan sebagai ruang isolasi, bersifat portable, ramah lingkungan, proses pembuatan cepat dan tahan lama.

oleh stella maris pada 06 Apr 2020, 14:44 WIB
Diperbarui 06 Apr 2020, 15:05 WIB
BNI Syariah
Dana Wakaf tersebut dihimpun melalui platform Wakaf Hasanah BNI Syariah

Liputan6.com, Jakarta Indonesia adalah salah satu dari sekitar 200 negara di dunia yang terkena wabah virus corona (Covid-19). Hingga April 2020, pemerintah mengonfirmasi adanya peningkatan jumlah orang dengan positif Covid-19. Total jumlahnya menjadi 1.790 kasus dan 1.508 orang diantaranya dirawat.

Tingginya jumlah orang yang dirawat karena terjangkit Covid-19 menggerakan beberapa pihak, untuk membantu pemerintah menyiapkan sarana ruang isolasi. Salah satunya yang dilakukan anak perusahaa BNI, yaitu BNI Syariah.

Bekerja sama dengan Lembaga Amil Zakat Nasional, Dompet Dhuafa, BNI Syariah menyiapkan Rumah Sakit Container Covid-19. Melalui kerja sama ini diharapkan dapat terbangun fasilitas kesehatan RS Container Covid-19 di RST Dompet Dhuafa, Parung, Bogor, Jawa Barat.

Fasilitas tersebut dapat membantu masyarakat dalam menghadapi wabah Covid-19, terutama para pasien penderita Corona dan melindungi para santri di Pesantren dari risiko tertular wabah tersebut.

"RS Container Covid-19 terdiri atas 10 rangkaian dan difungsikan sebagai ruang isolasi, bersifat portable, ramah lingkungan, proses pembuatan cepat dan tahan lama," ujar Direktur Kepatuhan BNI Syariah Tribuana Tunggadewi di Jakarta, Sabtu (4/4).

BNI Syariah dan Dompet Dhuafa dalam kerja sama ini melakukan penggalangan dana Wakaf yang akan digunakan, untuk membangun RS Container Covid-19. Dana Wakaf tersebut dihimpun melalui platform Wakaf Hasanah BNI Syariah, dengan target dana terkumpul sebanyak Rp250 juta.

 

Syarat Wakaf

Platform Wakaf Hasanah BNI Syariah merupakan wakaf melalui uang untuk proyek wakaf yang dapat diakses wakif (orang yang akan berwakaf), melalui website dan aplikasi Wakaf Hasanah dengan pembayaran melalui transfer ke rekening Virtual Account.

Wakaf uang yang terkumpul dari wakif melalui Wakaf Hasanah akan didistribusikan kepada nazhir (pengelola dana wakaf) dengan proyek yang sudah wakif pilih. Proyek tersebut merupakan Proyek Pembangunan RS Container Covid-19, dengan Nazhir-nya adalah Dompet Dhuafa.

Adapun masyarakat yang akan menjadi wakaf, dapat mengakses aplikasi versi android Wakaf Hasanah atau via website di sini. Saat ini ada total 26 nazhir yang bergabung di dalam Wakaf Hasanah dengan total wakif sebanyak 7.005. Total dana terhimpun melalui Wakaf Hasanah sebesar Rp7,82 miliar dari 60 project yang sudah berjalan.

Direktur Mobilisasi Wakaf Dompet Dhuafa, Yuniarko Sukendro mengatakan RS Container adalah salah satu solusi cepat dan tepat untuk membuat ruang isolasi pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 di tengah terbatasnya ruang isolasi yang tersedia di Indonesia. Dengan adanya RS Container ini diharapkan akan menambah harapan hidup pasien Covid-19.

Selain itu diharapkan pasien dapat tertangani dengan baik, sehingga angka kematian serta penularan virus corona bisa segera teratasi. Dompet Dhuafa berharap sinergi bersama BNI Syariah berupa pembangunan rumah sakit bisa segera terwujud.

Dengan program ini diharapkan bisa meningkatkan kepedulian dan kedermawanan masyarakat. Kerjasama BNI SyariahBNI Syariah dan Dompet Dhuafa secara aktif, mengembangkan kerja sama dan sinergi untuk membentuk ekosistem halal, diantaranya melalui: pemanfaatan jasa produk jasa dan tabungan BNI Syariah seperti payroll, BNI iB Fleksi Hasanah. Juga kerja sama BNI Syariah dengan lembaga nazhir melalui program Wakaf Hasanah, program Dompet Dhuafa Goes to Campus dan program Cash Wakaf Linked Sukuk (CWLS).

 

Cinta Quran Foundation

Selain kerja sama dengan Dompet Dhuafa, BNI Syariah juga bekerja sama dengan Cinta Quran Foundation dalam program Selamatkan Penjaga Quran. Program ini bertujuan untuk melindungi penjaga quran dari risiko tertular Covid-19.

"Di tengah wabah, masih ada para penjaga quran yaitu para santri yang terisolasi di pesantren karena efek #socialdistancing," kata Dewan Pembina Cinta Quran Foundation, Fatih Karim.

Dengan program ini diharapkan bisa memutus rantai penyebaran virus corona di tiap lingkungan pesantren. Program ini bertujuan untuk membantu pesantren menyediakan fasilitas sanitasi dan kebersihan.

Selain itu dengan program ini bisa membantu supply makanan, masker, desinfektan, sabun antiseptik, multivitamin serta minuman herbal para santri yang ada di pesantren. Targetnya ada sebanyak 10 ribu santri yang bisa terbantu dalam program ini, sehingga para santri penghafal Quran dapat terus menjaga Al Quran dengan mempelajari dan menghafalkannya.

Untuk diketahui, Cinta Quran Foundation merupakan lembaga sosial yang menaruh kepedulian tinggi terhadap Alquran yang dibina dan digagas oleh Ustadz Fatih Karim sejak 2014 silam.

 

Kegiatan Sosial BNI Syariah Bersama Yayasan Hasanah Titik

Dalam pelaksanaan kegiatan bantuan masyarakat terkait Covid-19, BNI Syariah juga bekerja sama dengan Yayasan Hasanah Titik yang merupakan pengelola zakat perusahaan BNI Syariah.

Kegiatan bantuan masyarakat yang telah dilakukan diantaranya Layanan Kesehatan Cegah Virus Corona Sejak Dini di Kantor Pusat BNI Syariah bagi pegawai dan tamu yang berkunjung, penyemprotan desinfektan di delapan lokasi di sekitar Jabodetabek (Terminal Blok M, Pasar Santa, Majestik, Blok S, Terminal Lebak Bulus, Pasar Cipete, Pasar Blok A, dan beberapa masjid di Jakarta Barat).

Juga memberi bantuan Alat Pelindung Diri (APD) untuk tim medis di RS Hasanah Graha Afiah (HGA), pemberian santunan kepada Pensiunan BNI Syariah yang bertempat tinggal di redzone Covid-19, serta program Tetanggaku Hasanahku yaitu pemberian bantuan dari pegawai BNI Syariah kepada tetangga terdekat yang terdampak Covid-19.

 

(*)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya