10 RPP Cipta Kerja Paling Banyak Direspon Publik, Pemberdayaan UMKM Paling Populer

Pemerintah membentuk Tim Serap Aspirasi (TSA) RPP dan RPerpres UU Cipta Kerja

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 29 Des 2020, 12:07 WIB
Diterbitkan 29 Des 2020, 12:06 WIB
Portal UU Cipta Kerja kini bisa diakses masyarakat
Portal UU Cipta Kerja kini bisa diakses masyarakat

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah membentuk Tim Serap Aspirasi (TSA) untuk melakukan sosialisasi dan serap aspirasi publik terkait Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) dan Rancangan Peraturan Presiden (RPerpres) UU Cipta Kerja.

Adapun aksi TSA itu dilakukan melalui webinar, bertemu langsung dengan aspirator, serta membuka akses bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasinya terhadap RPP dan RPPres.

Aspirasi yang disampaikan masyarakat kepada TSA tidak terlepas dari draf RPP yang sudah diunggah ke dalam website resmi UU Cipta Kerja. Sampai dengan 25 Desember 2020, 28 draf RPP sudah diunggah ke website.

Ketua TSA Franky Sibarani menyatakan pihaknya akan terus menampung aspirasi masyarakat dan memberikan rekomendasi terhadap pembuatan RPP dan RPPres sebagai peraturan turunan UU Cipta Kerja.

"Sehingga semangat reformasi dan kemudahan berusaha yang merupakan elemen utama dari UU Cipta Kerja bisa tertuang secara jelas dalam RPP dan RPPres," kata Franky dalam keterangannya, Selasa (29/12/2020).

Beberapa pihak yang telah memberikan aspirasinya antara lain dari Forum Kyai Kampung, PP Muhammadiyah, SAS Institute, UIN Syarif Hidayatullah, KPPOD, CorrDev Universitas Kristen Satya Wacana,Ikatan Ahli Perencanaan Indonesia (IAP), REI Institute, CSIS, Asosiasi UPK Nasional, dan elemen lainnya.

TSA mencatat RPP Kemudahan, Perlindungan, dan Pemberdayaan KUMKM mendapatkan masukan dan aspirasi terbanyak. Menyusul kemudian RPP Lembaga Pengelola Investasi, dan RPP Penataan Ruang.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Daftar RPP

FOTO: Diwarnai Aksi Walk Out, DPR Sahkan RUU Omnibus Law Cipta Kerja Jadi Undang-Undang
Suasana Rapat Paripurna pengesahan RUU Omnibus Law Cipta Kerja menjadi UU di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (5/10/2020). Fraksi Partai Demokrat dan PKS menolak pengesahan, sementara tujuh fraksi lainnya menyetujui RUU Omnibus Law Cipta Kerja menjadi UU. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Berikut daftar 10 RPP Cipta Kerja yang Terbanyak Menjaring Aspirasi Publik:

1. RPP Kemudahan, Perlindungan, dan Pemberdayaan KUMKM 70 poin aspirasi

2. RPP Lembaga Pengelola Investasi 62 poin aspirasi

3. RPP Penataan Ruang 58 poin aspirasi

4. RPP Pengelolaan Lingkungan Hidup 56 poin aspirasi

5. RPP Perizinan Berusaha di Daerah 48 poin aspirasi

6. RPP PKWT, Alih Daya, Waktu Kerja dan Waktu Istirahat, serta Pemutusan Hubungan Kerja 42 poin aspirasi

7. RPP Pajak Daerah dan Retribusi Daerah untuk Mendukung Kemudahan Berusaha 38 poin aspirasi

8. RPP PUPR 28 poin aspirasi

9. RPP Sektor Kehutanan 25 poin aspirasi

10. RPP Sektor Transportasi 19 poin aspirasi

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya