Liputan6.com, Jakarta - Manajemen Pelaksana (PMO) Program Kartu Prakerja menerapkan syarat baru bagi penerima Kartu Prakerja pada 2021 ini. Utamanya terkait alokasi awal dana bantuan pelatihan Kartu Prakerja sebesar Rp 1 juta.
Head of Communications Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja Louisa Tuhatu mengatakan, setelah pendaftar dinyatakan lolos seleksi Kartu Prakerja, uang Rp 1 juta akan muncul di dashboard akun masing-masing.
"Tetapi sebelum bisa membelanjakan uang itu untuk membeli pelatihan, mereka wajib menonton 3 video induksi yang masing2 berdurasi sekitar 2-3 menit," jelas Louisa, Kamis (4/3/2021).
Advertisement
Louisa menyatakan, ketiga video induksi ini wajib ditonton untuk membantu peserta memahami cara kerja program Kartu Prakerja, cara membeli pelatihan dan menautkan rekening.
Adapun ketentuan syarat tersebut hanya berlaku untuk dana bantuan awal Rp 1 juta saja. Sementara insentif lainnya masih pakai ketentuan sama dengan gelombang-gelombang sebelumnya.
Seperti diketahui, peserta terpilih Kartu Prakerja secara total akan mendapat dana bantuan sebesar Rp 3,55 juta.
Rinciannya, peserta akan mendapat uang bantuan pelatihan sebesar Rp 1 juta, insentif pasca pelatihan Rp 600 ribu per bulan selama empat bulan, dan insentif survei sebesar Rp 50 ribu untuk tiga kali.
Â
**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Kartu Prakerja Gelombang 13 Dibuka Hari Ini 4 Maret 2021 Pukul 12.00 WIB
Pemerintah akan kembali membuka pendaftaran peserta Kartu Prakerja gelombang 13 pada Kamis 4 Maret 2021 pukul 12.00 WIB. Masih sama, kuota pendaftaran kartu prakerja untuk gelombang ini 600 ribu orang.
Program Kartu Prakerja ditargetkan 2,7 juta peserta. Jumlah tersebut untuk semester I 2021. "Gelombang 13 akan dibuka besok, 4 Maret, jam 12.00 WIB dengan kuota 600 ribu orang," kata Head of Communication PMO Kartu Prakerja Louisa Tuhatu seperti dikutip Kamis (4/3/2021).
Seperti diketahui, anggaran yang disiapkan mencapai Rp 10 triliun. Tidak menutup kemungkinan program kartu prakerja tersebut berlanjut di semester II.Â
Persyaratan untuk menerima Kartu Prakerja masih sama, yaitu Warga Negara Indonesia (WNI), usia 18 tahun ke atas dan tidak sedang mengikuti pendidikan formal. Program ini ditujukan kepada pencari kerja, penganggur, pekerja dan wirausaha.
Pemerintah juga mengajak para pekerja yang dirumahkan atau kehilangan pekerjaan, dan para Pelaku Usaha Mikro dan Kecil (UMK) yang terdampak pandemi covid-19.
Sementara insentif yang diterima oleh peserta Kartu Prakerja juga masih sama terdiri dari Rp 1 juta bantuan pelatihan, insentif pasca pelatihan Rp 600 ribu per bulan selama empat bulan dengan total Rp 2,4 juta, serta insentif pasca survei masing-masing Rp 50 ribu senilai Rp 150 ribu.
Reporter: Dwi Aditya Putra
Sumber: Merdeka.comÂ
Advertisement
Cara Daftar
Pendaftaran program Kartu Prakerja gelombang 13 akan kembali dibuka pada Kamis (4/3/2021) siang ini. Kuota pendaftaran Kartu Prakerja akan dibuka sama dengan gelombang 12, yakni sebanyak 600 ribu peserta.
"Gelombang 13 akan dibuka 4 Maret jam 12.00 WIB dengan kuota 600.000 orang," ujar Head of Communications Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja Louisa Tuhatu.
Program Kartu Prakerja gelombang 13 ini diberikan kepada karyawan, pencari kerja hingga korban PHK yang ingin mendapatkan pelatihan dan insentif bantuan dengan total nilai Rp 3,55 juta.
Namun, peserta terpilih harus memenuhi beberapa syarat. Mulai dari Warga Negara Indonesia (WNI) minimal berusia 18 tahun, belum pernah menerima atau jadi peserta Kartu Pekerja, hingga belum pernah jadi penerima Bansos Kementerian Sosial, penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU), dan Banpres Produktif Usaha Mikro (BPUM).
Berikut tata cara pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 13:
- Membuat akun di laman resmi www.prakerja.go.id.
- Cantumkan nama lengkap, alamat email dan kata sandi. Lalu lakukan konfirmasi melalui tautan yang dikirim melalui email terdaftar.
- Setelah berhasil daftar dan login, silakan masuk ke dashboard akun.
- Pada tahap verifikasi KTP, isi NIK, Nomor KK dan tanggal lahir, lalu klik Berikutnya.
- Lengkapi data diri dan unggah foto KTP, lakukan verifikasi nomor handphone dan klik Kirim.
- Masukan kode OTP yang dikirimkan via SMS lalu klik Verifikasi.
- Isi Pernyataan Pendaftar, kemudian klik Oke.
- Ikuti Tes Motivasi dan Tes Kemampuan Dasar dengan memilih opsi Mulai Tes Sekarang.
- Pilih gelombang diinginkan yang disesuaikan dengan domisili, lalu klik Gabung.
- Konfirmasi pilihan gelombang akan muncul, dan jika sesuai klik Ya, Gabung.
- Terakhir, calon peserta akan ditanyai beberapa hal sebagai persetujuan mengikuti program Kartu Prakerja. Lalu klik Saya menyetujui untuk menyelesaikan pendaftaran.
8 Kategori Pelatihan Kartu Prakerja yang Paling Banyak Peminat
Program Kartu Prakerja merupakan salah satu program pemerintah yang menarik banyak peminat. Tercatat, sepanjang gelombang 1-11 tahun 2020 ada 43,8 juta Pendaftar Kartu Prakerja.
Namun memang, dari jumlah pendaftar tersebut, yang diterima hanya 5,5 juta peserta. Hal tersebut karena berbagai keterbatasan.
Akhirnya program Kartu Prakerja dilanjutkan kembali di 2021, pembukaan gelombang ke-12 dilaksanakan pada 23 Februari dan ditutup 26 Februari 2021 pukul 12.00 WIB.
Kartu Prakerja memang merupakan program pengembangan kompetensi kerja dan kewirausahaan yang ditujukan untuk pencari kerja, pekerja atau buruh yang terkena pemutusan hubungan kerja, dan atau pekerja atau buruh yang membutuhkan peningkatan kompetensi, termasuk pelaku usaha mikro dan kecil.
Berdasarkan Laporan Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Tahun 2020 yang dilansir Liputan6.com, Minggu (28/2/2021), tersedia 1.701 jumlah pelatihan.
berikut ini 8 kategori pelatihan yang paling diminati peserta Kartu Prakerja:
1. Penjualan dan Pemasaran (Strategi Penjualan dan Pemasaran Digital)
2. Gaya Hidup (Membuat Masker dan Teknik Tata Rias)
3. Bahasa Asing (Bahasa Inggris)
4. Makanan dan Minuman (Teknik Memasak, Membuat Kue, dan Barista)
5. Manajemen (Bisnis Rumahan/UMKM)
6. Keuangan (Perencanaan Keuangan dan Kursus Akuntansi Dasar)
7. Sosial dan Perilaku (Komunikasi dan Sukses Wawancara Kerja)
8. Teknologi Informasi (Komputer Dasar, AutoCAD). Â
Advertisement