Optimis Pasar Properti Bangkit, Pengembang Harap Stimulus Berlanjut

Pengembang optimis dengan prospek pasar properti jelang pergantian tahun.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Des 2021, 01:36 WIB
Diterbitkan 11 Des 2021, 11:15 WIB
Ilustrasi properti.
Ilustrasi properti.

Liputan6.com, Jakarta - Direktur Utama PT Kesuma Agung Selaras (KAS) I Wayan Madik Kesuma optimis menatap pergantian tahun terkait prospek pasar properti. Pasalnya, pada 2021 ini pendapatan sales marketing perusahaannya berlipat signifikan dibanding tahun lalu yaitu sebesar Rp 200 miliar pada pembukuan di akhir November lalu.

Wayan mengaku sangat surprise dengan penjualan tahun yang naik hingga 100 persen dari 2020 yang hanya Rp 100 miliar. Untuk itu, PT KAS pun akan meluncurkan proyek hunian baru di kuartal I 2022 mendatang di proyek Graha Laras Sentul.

“Tingginya kebutuhan rumah kelas menengah ini cukup tinggi, kami membuktikan proyek yang kita pasarkan di Graha Laras Sentul yang diminati adalah rumah di bawah harga Rp1 miliar. Dan konsumen yang membeli adalah end user yang tak terlalu terdampak pandemi dan mereka sedang membutuhkan hunian pertamanya,” jelasnya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (11/12/2021).

Menurutnya lagi, selain produk yang dikembangkan Graha Laras Sentul sesuai dengan kebutuhan pasar dari sisi konsep produk dan harga. Wayan menilai, program pemerintah terkait stimulus insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) di sektor properti juga memberikan efek positif.

“Peran perbankan pun dalam memberikan suku bunga murah memberikan efek positif, seperti dengan BTN kita diberikan bunga KPR 4,75 dan ini memberikan efek penjualan yang positif bagi kita, karena 99 perseb konsumen kita meggunakan KPR, kredit pemilikan rumah,” paparnya.

Wayan berharap program stimulus dari tim ekonomi pemerintah agar barlanjut hingga tahun 2022 mendatang. “Program ini mampu menggerakkan pasar dan juga perekonomian nasional, apalagi sektor properti itu memberikan efek domino pada industri lainnya, bisnis turunannya banyak,” imbuh Wayan.

Menatap tahun depan PT KAS pun telah mempersiapkan proyek baru di Graha Laras Sentul pada bulan Februari 2022. Proyek tersebut adalah klaster London yang merangkum 200-an unit rumah dengan tipe 60/60 (2 lantai) dengan harga Rp800 jutaan.

Produk ini berada di bagian depan proyek, dekat dengan pembangunan jembatan yang menghubungkan Graha Laras Sentul menuju Jalan Raya Bogor KM 51 yangn merupakan jalan nasional.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Promo

Ilustrasi properti.
Ilustrasi properti.

Menyambut akhir tahun PT KAS pada dua proyek yang sedang dipasarkan yaitu Graha Laras Sentul dan Geriya Selaras menawarkan program Promo 12.12. Menurut General Manager PT Kesuma Agung Selaras Elin Saputri,  program ini adalah program terakhir di tahun 2021 ini, dimana menurutnya PT KAS selalu memberikan banyak program yang memudahkan konsumen.

Elin menjelaskan, Promo 12.12 ini dilakukan di dua proyek perumahan yang dikembangkan PT KAS, seperti di proyek Geriya Selaras yang berada di Dramaga, Bogor. Menurut Elin di Geriya Selaras menawarkan program tanpa DP dan juga tanpa booking fee.

“Selain itu juga bebas semua biaya-biaya seperti free Biaya KPR, free biaya BPHTB, free biaya SHM, free biaya AJB. Program promosi ini khusus di tanggal 12 Desember, Geriya Selaras ini menawarkan harga rumah mulai dari Rp300 jutaan dan lokasinya berada di pintu masuk kawasan Bogor Barat,” imbuh Elin.

Sementara untuk proyek Garaha Laras Sentul menurut Elin Promo 12.12 untuk tipe unit rumah 69/105 menawarkan uang muka Rp12 juta all in, free biaya KPR, free biaya BPHTB, free biaya SHM, free biaya AJB.

“Sementara untuk tipe 55/72 uang muka hanya Rp1,2 juta all in, free biaya KPR, free biaya BPHTB, free Biaya SHM, free Biaya AJB dan ini juga khsusus di 12 Desember ini saja,” tegas Elin

Dia menyatakan harga unit rumah yang ditawarkan pada program ini mulai dari Rp700 jutaan.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya