Indonesia Ekspor Batu Bara ke BUMN Malaysia Senilai Rp 38,3 Triliun

Batu bara dari delapan eksportir batu bara Indonesia akan dikirim ke Malaysia dengan nilai mencapai USD 2,64 miliar pada 2022.

oleh Tira Santia diperbarui 30 Mei 2022, 12:00 WIB
Diterbitkan 30 Mei 2022, 12:00 WIB
FOTO: Aktivitas Bongkar Muat Batu Bara Setelah Indonesia Longgarkan Larangan Ekspor
Batu bara dimuat ke truk di Pelabuhan Karya Citra Nusantara (KCN) Marunda, Jakarta, 17 Januari 2022. Indonesia melonggarkan larangan ekspor batu bara. (ADEK BERRY/AFP)

Liputan6.com, Jakarta Kementerian Perdagangan terus menjaga hubungan dagang dengan Malaysia, khususnya di sektor batu bara, sebab Malaysia menjadi salah satu pasar utama batu bara Indonesia.

Hal ini ditegaskan Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga saat menghadiri pertukaran kontrak (contract exchange) antara eksportir batu bara Indonesia dengan perusahaan pemasok listrik Tenaga Nasional Berhad (TNB) Malaysia di Kementerian Perdagangan, Jakarta pada Jumat lalu (27/5).

"Malaysia menjadi salah satu pasar utama bagi batu bara Indonesia, selain RRT, India, Jepang, dan Filipina. Diharapkan kontrak ini mampu menjaga momentum hubungan dagang Indonesia dan Malaysia, khususnya di sektor batubara," jelas Wamendag Jerry.

Kontrak tersebut berisikan pembelian batu bara dari delapan eksportir batu bara Indonesia dengan nilai mencapai USD 2,64 miliar atau sekitar Rp 38,3 triliun (kurs 14.534 per dolar AS) pada 2022.

TNB sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Malaysia merupakan salah satu mitra strategis bagi para eksportir batu bara Indonesia.

Pembelian batu bara TNB dari Indonesia pada 2021 mencapai 21,84 juta MT. Adapun Indonesia memasok 69 persen dari batu bara yang digunakan TNB dalam pembangkit-pembangkit listrik di seluruh Malaysia.

Wamendag mengatakan, batu bara merupakan salah satu komoditas ekspor Indonesia yang menopang kinerja ekspor selama ini. Pada 2021, ekspor batu bara Indonesia ke seluruh dunia mencapai USD 31,51 miliar.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Ekspor Batu Bara Naik

FOTO: Ekspor Batu Bara Indonesia Melesat
Kapal tongkang pengangkut batu bara lepas jangkar di Perairan Bojonegara, Serang, Banten, Kamis (21/10/2021). Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ekspor produk pertambangan dan lainnya pada September 2021 mencapai USD 3,77 miliar. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sementara itu, ekspor batu bara Indonesia ke Malaysia meningkat 9,83 persen dalam lima tahun terakhir. Pada 2021, ekspor batu bara Indonesia mencapai USD 2,36 miliar atau sekitar 7,5 persen dari total ekspor batubara Indonesia.

Pertukaran kontrak tersebut turut dihadiri Menteri Tenaga dan Sumber Asli Malaysia Takiyuddin bin Hassan, TNB Chairman Hassan bin Arifin, dan TNB President Ir Baharin bin Din.

Adapun Wamendag didampingi Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Didi Sumedi, Direktur Pengembangan Promosi dan Citra Merry Maryati serta Atase Perdagangan Kuala Kumpur Deden Muhammad Fajar Shiddiq.

 

Perdagangan Indonesia-Malaysia

FOTO: Ekspor Impor Indonesia Merosot Akibat Pandemi COVID-19
Aktivitas bongkar muat kontainer di dermaga ekspor impor Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (5/8/2020). Menurut BPS, pandemi COVID-19 mengkibatkan ekspor barang dan jasa kuartal II/2020 kontraksi 11,66 persen secara yoy dibandingkan kuartal II/2019 sebesar -1,73. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Pada 2021, total perdagangan Indonesia dan Malaysia mencapai nilai USD 21,46 miliar atau mengalami tren positif 2,61 persen dalam 5 tahun terakhir.

Nilai perdagangan ini juga lebih tinggi dibandingkan dengan nilai sebelum pandemi Covid-19 pada akhir 2019.

Hal ini menunjukkan bahwa kondisi perekonomian kedua negara telah berada di jalur yang tepat untuk kembali pulih setelah terdampak pandemi Covid-19.

Malaysia merupakan salah satu mitra dagang utama Indonesia. Kementerian Perdaganganmencatat, Malaysia merupakan negara tujuan ekspor nonmigas terbesar kelima pada 2021 dengan nilai USD 10,64 miliar dengan persentase 4,85 persen dari total nilai ekspor nonmigas Indonesia ke dunia. Nilai ekspor ini mengalami peningkatan 52,65 persen dibandingkan pada 2020.

Infografis Larangan Ekspor CPO, Bahan Baku Minyak Goreng dan Produk Turunannya. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Larangan Ekspor CPO, Bahan Baku Minyak Goreng dan Produk Turunannya. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya