Tips Berkarir Untuk Gen Z dari Barack Obama : Perhatikan Cara Anda Merampungkan Tugas

Simak tips berkarir bagi generasi muda Gen Z dari mantan presiden Amerika Serikat, Barack Obama.

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 15 Jun 2023, 06:14 WIB
Diterbitkan 15 Jun 2023, 06:00 WIB
Barack Obama
Mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama memberikan tips berkarir. (AP Photo/Themba Hadebe/Henry)

Liputan6.com, Jakarta Mantan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama membagikan tips sukses pada generasi muda Gen Z dalam berkarir.

Menurutnya, rahasia membangun karier yang sukses adalah menjadi pemecah masalah yang lebih baik.

Melansir CNBC International, Rabu (14/6/2023) Obama mengatakan bahwa, tantangan yang mengguncang perekonomian dunia saat ini, di antaranya pandemi, AI, atau perubahan iklim membuat pentingnya setiap pekerja untuk beradaptasi

Hal ini terutama berlaku untuk Gen Z, yang banyak dari mereka telah memulai karir mereka di lingkungan kerja hybrid atau jarak jauh sejak pandemi.

"Nasihat paling penting yang saya berikan kepada kaum muda adalah … belajar saja bagaimana menyelesaikan pekerjaan," ujar Obama dalam podcast "This Is Working" dari LinkedIn News.

"Saya telah melihat di setiap tingkatan orang yang sangat pandai menjelaskan masalah, orang yang sangat canggih dalam menjelaskan mengapa terjadi kesalahan atau mengapa sesuatu tidak dapat diperbaiki, tetapi yang selalu saya cari, tidak peduli seberapa kecilnya masalah atau seberapa besar itu, adalah seseorang yang berkata, 'Biar saya yang urus,'" jelasnya.

Sikap pada kesiapan menangani masalah, menurut Obama, akan membantu seseorang membangun hubungan yang kuat dengan rekan kerja dan manajer.

"Siapa pun yang menjalankan hal itu akan menyadarinya, saya pastikan," tambahnya.

 

Serupa dengan Wejangan Bill Gates

Bill Gates
Bill Gates (AP)

Rekomendasi Obama pun serupa dengan nasihat karier yang diberikan Bill Gates untuk angkatan kerja di tahun 2023.

"Ketika Anda menghabiskan hari-hari Anda melakukan sesuatu yang memecahkan masalah besar, itu memberi Anda energi untuk melakukan pekerjaan terbaik Anda. Ini memaksa Anda untuk menjadi lebih kreatif, dan memberi hidup Anda tujuan yang lebih kuat," kata Bill Gates  kepada para mahasiswa di upacara pembukaan Universitas Arizona Utara bulan lalu

Pada akhirnya, cara terbaik untuk tampil memukau dalam pekerjaan baru, dan memposisikan diri Anda sebagai karyawan yang berharga—adalah dengan memakukan "apa pun yang diberikan kepada Anda," pungkas Obama.

"Karena orang akan memperhatikan, itu adalah seseorang yang bisa menyelesaikan sesuatu," sambungnya.

Tips Sukses dari Pengusaha Ternama Untuk Pemuda di Usia 20-an : Terus Bekerja Untuk Raih Mimpi

Orang Produktif Kerja Cerdas, Orang Sibuk Kerja Keras
Ilustrasi orang produktif. Credit: pexels.com/pixabay

Jutawan mandiri sekaligus pendiri merek cocktail Skinnygirl, yakni Bethenny Frankel memiliki satu tips sukses untuk para pemudia di usia 20-an, yaitu "terus bekerja".

Dilansir dari CNBC Make it, Selasa (31/5/2022) Bethenny Frankel mengatakan dia baru-baru ini menyampaikan sentimen yang sama kepada seorang rekan, yang khawatir bahwa putri mereka yang berusia 25 tahun menghabiskan terlalu banyak waktu untuk bekerja dan tidak cukup waktu untuk menemukan seseorang yang dapat membangun kehidupan dengannya.

 "Saya berkata, 'Apa yang seharusnya dia lakukan? Menikah (dan) mencarinya sampai ke China?'" ujar Frankell kepada CNBC Make It.

"Dia seharusnya bekerja keras. Dia tidak memiliki tanggung jawab. Dia tidak memiliki hipotek. Dia tidak punya anak," lanjut dia. 

Frankel menghabiskan usia 20-annya bekerja sebagai asisten di sebuah produksi di acara TV bernama Saved by the Bell, sebelum memulai bisnis perencanaan acara yang disebut In Any Event, yang sayangnya gagal.

Kemudian di usia 30-an, saat membintangi acara Reality TV "The Real Housewives of New York City," ia meluncurkan Skinnygirl Liquor, yang akhirnya ia kembangkan menjadi merek global.

"( Usia Dua puluhan adalah ) saat Anda harus bekerja (dan) meluruskan prioritas Anda," Frankel menegaskan.

Dia menjelaskan dirinya tidak bermaksud memaksakan bahwa kaum muda tidak dapat secara bersamaan maju dalam karir dan menetap dengan orang lain yang signifikan. Sebaliknya, memiliki pekerjaan yang disukai dapat membuat Anda lebih menarik bagi "orang yang tepat".

"Semua orang sangat khawatir ketika mereka masih muda (bahwa) ereka harus menikah, Anda harus menemukan seseorang," kata Frankel.

"Tetapi orang terbaik tidak akan tertarik pada seseorang yang tidak memiliki kariernya sendiri, tidak memiliki kemandiriannya sendiri," pungkasnya. 

Perlunya Banyak Belajar

Bekerja di Perusahaan Besar
Ilustrasi Bekerja di Perusahaan Credit: pexels.com/pixabay

Frankel pun memberitahu generasi muda untuk tidak khawatir bila belum menemukan karir apa yang mereka inginkan.

Menurutnya, upaya dan etos kerja seseorang lebih berharga daripada menetap di sebuah profesi seumur hidup.

Frankel pun mengungkapkan dia masih bersandar pada pelajaran yang dia pelajari saat bekerja sebagai perencanaan acara, meskipun dia tidak terlibat dalam industri itu untuk sementara waktu sekarang.

"Anak-anak kecil yang lulus dari perguruan tinggi berpikir mereka perlu tahu apa yang akan mereka lakukan dengan hidup mereka," katanya.

"Anda harus berada di jalan, tetapi Anda tidak perlu tahu apakah Anda berada di jalan yang benar, karena memang tidak ada. Semua kesalahan saya, jalan saya yang salah, lebih berharga dari apapun," beber Frankel.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya