Liputan6.com, Jakarta - Pada Rabu, 5 Juli 2023 dimulai presale tiket konser Taylor Swift di Singapura bagi pemegang kartu UOB. Seperti yang diprediksi, presale tiket konser Taylor Swift pada 2024 di Singapura ini menjadi perburuan sengit.
Dikutip dari Channel News Asia, Rabu (5/7/2023), “SingaporeTSTheErasTour”,”Ticketmaster”, dan “Taylor Swift” menjadi trending topic di Twitter di Singapura saat calon pembeli tiket mulai antre.
Baca Juga
Saat mencoba masuk Ticketmaster satu jam sebelum presale dibuka pada siang hari, banyak yang menunjukkan pesan "error:rate exceeded. Beberapa pengguna bahkan mengalami masalah dalam membayar tiket mereka setelah memilihnya.
Advertisement
Menanggapi masalah itu, Ticketmaster menulis di facebook: “Sementara sebagian besar transaksi tidak terpengaruh,kami menyadari beberapa pelanggan tampaknya mengalami masalah dengan situs. Kami sedang menyelidiki dan akan segera membagikan lebih banyak informasi. Harap tetap di situs, kami sedang memeriksa ini dengan cepat, kami akan terus memberikan pembaruan sesegera mungkin,”
Channel News Asia melaporkan saat mengikuti perburuan tiket konser Taylor Swift harus hadapi lebih dari satu juta pengguna. Bahkan seorang kolega harus menunggu lebih dari dua jam sebelum masuk ke halaman tiket.
Head of Group Personal Financial Services Bank UOB, Jacquelyn Tan menuturkan, pihaknya mengalami lonjakan volume aplikasi kartu kredit yang sangat signifikan tidak hanya di Singapura tetapi juga di ASEAN.
"Rata-rata harian aplikasi kartu kredit UOB di Singapura, Thailand, Malaysia, Indonesia dan Vietnam pada minggu 21-27 Juni 2023 meningkat 45 persen dibandingkan dengan minggu-minggu sebelumnya pada bulan tersebut. Pengajuan aplikasi kartu debit di Singapura dan Vietnam naik hampir 130 persen,” tutur dia.
Jadi jika Anda merasa bersaing dengan melawan dunia dalam pencarian untuk mendapatkan tiket konser Taylor Swift, Anda pasti melakukannya.
Tiket Taylor Swift Kembali Dijual Lebih Mahal
Pada 5 Juli 2023 pukul 3 sore, Ticketmaster mengumumkan tiket presale telah terjual habis secara resmi. Saat itu, di berbagai situs penjualan kembali muncul penjualan tiket yang mencapai 2.500 dolar Singapura atau sekitar Rp 27,80 juta (asumsi kurs dolar Singapura terhadap rupiah di kisaran 11.122).Harga tiket itu dua kali lipat dari nilai awalnya 1.228 dolar Singapura atau sekitar Rp 13,65 juta.
General Sale
Jika tidak mendapatkan tiket selama presale UOB, penjualan tiket untuk umum dimulai pada 7 Juli 2023. Penjualan umum atau general sales akan dimulai pada pukul 12 siang untuk penggemar terpiih yang terdaftar.
Penggemar ini akan menerima email pada 5 Juli dengan informasi tentang cara akses tiket general sales, bersama dengan kode akses unik yang memungkinkan kembali membeli hingga empat tiket.
Hanya penggemar dengan kode akses ini yang dapat berpartisipasi dalam general sales pada Jumat, 7 Juli 2023 yang akan dilakukan melalui gerai Ticketmaster dan Singpost.
Advertisement
Kode Akses
8 juta orang dilaporkan mendaftar selama periode pendaftaran, tetapi siapa yang tahu? Anda mungkin termasuk orang beruntung mendapatkan kode akses. Mulai pukul 14.00 pada 5 Juli 2023, beberapa penggemar Taylor Swift atau disebut Swifties telah menerima email dengan kode aksesnya, sehingga dipastikan untuk terus memantau email.
Beberapa penggemar bahkan mulai menjual kode akses di situs penjualan kembali dengan beberapa di antaranya mencapai 500 dolar Singapura.
Jika semuanya gagal, Anda selalu dapat berharap penyelenggara akan merilis lebih banyak kursi mendekati tanggal konser Swift. Sebelumnya Live Nation menjual tiket tambahan untuk konser Twice pada 26 Juni, demikian saat ini konser Coldpay memiliki daftar tunggu untuk tiket konser yang terjual habis.
Tur Konser The Eras Tour Cetak Rekor
Sebelumnya, Anda penggemar Taylor Swfit dan pemegang kartu UOB, tiket konser penyanyi asal Amerika Serikat (AS) itu di Singapura mulai dijual Rabu, 5 Juli 2023. Pertunjukan Taylor Swift di Singapura bagian dari konser Eras Tour.
Dikutip dari CNBC, Rabu (5/7/2023), Taylor Swift menjadi salah satu selebritas dengan bayaran tertinggi di dunia. Namun konser Eras Tour akan menjadi tur konser dengan penghasilan tertinggi sepanjang masa. Tercatat penjualan sentuh rekor USD 1 miliar atau sekitar Rp 15,03 triliun (asumsi kurs Rp 15.031 per dolar Amerika Serikat).
Konser Taylor Swift yang menampilkan rangkaian 40 lalu dengan pementasan yang rumit, koreografi, dan lebih dari selusin perubahan kostum akan melampaui konser perpisahan Elton John dalam hal pendapatan kotor untuk tiket, merchandise atau barang dagangan dan sponsor, seperti yang dilaporkan Wall Street Journal.
Namun, pendapatan konser Taylor Swift tersebut tidak jelas karena belum melaporkan pendapatan kotor Billboard Boxscore yang melacak data tur konser.
Desember 2022, Billboard prediksi tur Taylor Swift akan hasilkan USD 590 juta atau sekitar Rp 886,82 miliar berdasarkan 52 tur. Namun, dengan konser yang ditambahkan baru-baru ini di Amerika Latin, Asia, Australia, dan Eropa hingga 2024, tur itu memiliki 106 tur, hingga kini.
Ini menunjukkan kemungkinan total pendapatan kotor lebih dari USD 1 miliar. Dengan tambahan tanggal, perkiraan lain membuat penyanyi lagu 22 ini memperoleh pendapatan kotor sebesar USD 1,4 miliar atau sekitar Rp 21,04 triliun, menurut pelacak data konser Pollstar.
Advertisement