Bangun Bisnis 'Cinta Para Semesta', Cinta Laura Rangkul Anak Muda Kreatif

Liputan6.com, Jakarta Tak hanya sukses di dunia hiburan, aktris Cinta Laura Kiehl atau biasa disapa Cinta Laura kini mencoba peruntungannya di dunia bisnis. Cinta Laura melebarkan sayapnya dengan meresmikan perusahaan yang bernama 'Cinta Para Semesta'.

Terdapat tujuh lini perusahaan yang menjadi wadah bagi para kaum muda untuk bergabung.

Cinta Laura menjelaskan perusahaan yang baru diluncurkannya ini mencoba untuk keluar dari fenomena di masyarakat yang semakin modern dan munculnya gagasan-gagasan polarisasi baik di Indonesia maupun dunia.

"Dan dari situ sadar, 'kenapa kita saling menjatuhkan satu sama lain, menyudutkan, itu karena aku rasa banyak manusia datang dari rasa iri, marah, frustasi, yang akhirnya menjatuhkan satu sama lain karena ingin merasa paling benar dan itu salah," kata Cinta Laura saat launching Rumah Sradda.

Arti kata 'Sradda' sendiri diambilnya dengan arti pencerahan terhadap semesta. "Oleh karena itu rumah Sradda rumah wawasan semesta," lanjut dia. 

Dikatakan Cinta Laura, visi misinya membangun bisnis ini adalah dirinya ingin setiap perusahaan yang dibangun harus berbasis rasa cinta dan berdampak positif bagi generasi muda.

Salah satu misinya yakni membangun generasi muda Indonesia di dunia kreatif yang terbaik dalam bidang mereka.

"Karena dengan hadirnya rumah Sradda semesta ini harapan aku adalah anak-anak muda Indonesia bisa datang ke tempat ini mengembangkan skill set mereka bisa difotografi, videografi, musik production, graphic design, acting, leadership skill, mental health workshop," kata Cinta Laura.

Lini Bisnis Kedua Cinta Laura

Kemudian, Llini bisnis keduanya yang dibangun Cinta Laura yakni bernama 'revolicon' yang bergerak di management artis. Nama revolicon sendiri terdiri dari dua makna 'Revolution' dan 'Icon'.

Revolicon diharapkan artis berdarah Jerman itu agar dapat mencetak generasi muda agar menjadi pemimpin masa depan dengan caranya masing-masing. 

"Capek enggak sih kadang-kadang kalau ketemu artis atau publik figur, 'oke cantik, cakep, bisa acting' tapi gitu saja atau mencoba sekedar mencari sensasi," kata Cinta Laura.

"Perusahaan kita mencoba memberantas itu agar anak muda Indonesia agar mau belajar, mau jadi lebih baik. Butuh contoh-contoh yang lebih baik agar mereka mau berkembang dan mau jadi yang terbaik," kata Cinta Laura.

Untuk lini bisnis ketiganya yakni bernama 'Puella' yakni sebuah digital platform agar anak muda dapat berdiskusi mengenai isu-isu yang menjadi buah bibir masyarakat.

Bisnis itu sebagai wadah juga bagi kaum muda yang dapat lantang berbicara. Pasalnya menurut Cinta apabila seseorang membicarakan isu yang tengah sensitif kerap kali 'dijudge' negatif bagi masyarakat umum.

"Kalau masyarakat Indonesia mau nambah pinter kita enggak bisa terus-menerus memperlakukan anak muda seperti bayi yang nanti disensor. Kita harus berani melawan kekerasan, berani ngomong mental health, perceraian, filosofi, agama dan sebagainya," kata Cinta Laura.

Lini bisnis selanjutnya, Lvcid Studio yang bergerak dibidang membuat short konten salah satunya untuk konten YouTube.

Ia beranggapan sejatinya anak muda memiliki kompetensi yang tidak kalah dengan pekerja industri kreatif di belahan negara lainnya.

"Konten-konten seperti inilah yang harus dibiasakan anak muda walaupun yang sedikit konyol, tapi tidak setiap waktu," kata Cinta Laura.

Lini industri di perusahaan Cinta Para Semesta yang kelima yakni 'Abstrkt' yakni bergerak di music entertainment.

"Kita mau mendorong musisi-musisi di tanah air yang punya potensi untuk musik dikenal secara internasional," kata Cinta Laura.

Lalu yang terakhir adalah 'Eighteen coffee'. Cinta Laura menyebut, perusahaan F&B tersebut sebenarnya telah lama terbentuk dan kini telah memiliki cabang di Bandung, Jakarta, Bali, dan yang akan dibuka di Yogyakarta.