Liputan6.com, Jakarta Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengaku kangen untuk kembali bekerja di Jakarta. Bahkan, dirinya juga memberi sinyal akan balik ke ibu kota dalam waktu dekat.
Saat ini, Menko Luhut masih dalam tahap pemulihan di salah satu Rumah Sakit Singapura usai mengalami permasalahan kesehatan.
Baca Juga
"Doain aja ya (balik ke Jakarta), sesegera mungkin," kata Luhut melalui cuplikan video di akun instagram @luhut.pandjaitan dikutip Senin (30/10).
Advertisement
Meski begitu, Luhut tidak menyebut secara pasti kapan waktu kepulangannya di Jakarta. Dirinya menyebut masih akan berada di Singapura untuk proses pemulihan selama beberapa waktu ke depan sebagaimana nasehat dari sang istri.
"Saya mungkin butuh beberapa waktu. Tapi yang jelas saya akan menuruti istri saya," ucapnya.
Dia kemudian membantah kabar terkait rumor yang menyebutkan bakal mundur dari Menko Marves usai kondisi kesehatannya terganggu. Dia memastikan akan tetap loyal dan setia terhadap Presiden Jokowi.
"Saya tidak akan pernah mundur dari (kabinet) Pak Jokowi. Saya akan tetap loyal pada Pak Jokowi, sampai akhir mungkin dia sudah tidak membutuhkan saya," teganya.
Di konfirmasi secara terpisah, Juru Bicara Menko Kemaritiman dan Investasi (Marves) Jodi Mahardi masih belum membahas pertanyaan Merdeka.com terkait update perkembangan kesehatan dan penyakit yang di idap Luhut.
Setali tiga uang, Deputi Bidang Koordinasi Investasi dan Pertambangan Kemenko Marves, Septian Hario Seto juga belum bersedia membalas percakapan pesan serupa.
Reporter: Sulaeman
Sumber: Merdeka.com
Dokter Singapura Larang Luhut Binsar Pandjaitan Kerja Keras
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan perlu dikurangi sehingga tidak terlalu bekerja keras. Ini sesuai dengan permintaan dokter yang merawat Luhut Binsar Pandjaitan di Singapura.
Hal tersebut diungkapkan Panglima Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat (Pangkostrad) Letnan Jenderal TNI Maruli Simanjuntak yang juga merupakan menantu dari Luhut Binsar Pandjaitan
"Memang dari dokter, Pak Luhut diharapkan tidak terlalu bekerja keras, jadi harus agak diturunkan sementara. Itu yang perlu dilakukan oleh Pak Luhut sehingga ya lebih baik istirahat dulu," kata Maruli Simanjuntak di Istana Merdeka Jakarta dikutip dari Antara, Senin (30/10/2023).
Menurut Maruli, beban kerja Luhut perlu dievaluasi agar tidak mempengaruhi kondisi kesehatannya. Dengan evaluasi, diharapkan kesehatan diharapkan stabil nantinya.
"Mungkin yang perlu kita hitung lagi nanti, kalau di sini mungkin akhirnya jadi sekian persen sudah bekerja nanti. Ini step by step lah," katanya.
Advertisement
Luhut Ikut Pantau Capres-Cawapres
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memberikan kabar terbaru mengenai kondisinya saat ini.
Dalam instagram pribadinya @luhut.landjaitan, menulis bahwa dalam kondisi pemulihan di Singapura, dirinya tetap memperhatikan dinamika di Indonesia terutama mengenai Pilpres 2024.
Luhut Binsar Pandjaitan mengucapkan selamat kepada kolega sesama menteri yaitu mahfud MD yang telah resmi menjadi calon wakil presiden (cawapres) yang mendampingi calon presiden (capres) Ganjar Pranowo. Ia pun juga memberikan hormat kepada pasangan lain yaitu pasangan calon presiden dan wakil presiden Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
"Namun kabar yang sungguh menyita perhatian saya adalah bersatunya Pak Prabowo dan Mas Gibran sebagai pasangan Capres-Cawapres," tulisnya, seperti dikutip Rabu (25/10/2023).
"Banyak yang menyambut ini dengan rasa optimisme, namun juga ada yang melihatnya dengan kacamata keraguan," sambung Luhut Pandjaitan.
Erick Thohir Belum Jenguk Menko Luhut: Nunggu Giliran
Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Ad Interim Erick Thohir mengungkap kondisi terbaru kesehatan Luhut Binsar Pandjaitan. Menurutnya, kondisi Luhut kini semakin baik.
Diketahui, Luhut Binsar Pandjaitan saat ini masih dirawat di Singapura. Erick mengaku tengah menunggu giliran untuk menjenguknya.
"Alhamdulillah beliau baik, suaranya baik ya, saya lagi menunggu giliran menjenguk," ungkap Erick Thohir di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Sabtu (28/10/2023).
Erick mengungkap, selama menjabat Menko Marves Ad Interim, dia masih tetap mendapat arahan dari Luhut. Ditambah lagi, dia mengatakan tugasnya tersebut disokong oleh tim yang cukup kuat.
Alhasil, baik sebagai Menko Marves Ad Interim maupun Menteri BUMN, Erick Thohir bisa menjalaninya dengan baik.
"Saya terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh Bapak Presiden kepada saya dan tetap saya mendapatkan guidance langsung dari Pak Luhut dan timnya karena timnya sangat bagus," ungkapnya.
"Jadi saya coba kerjakan beberapa pekerjaan dalam waktu bersamaan ya sebagai Menko, sebagai BUMN dan saya yakin saya bisa delivered," sambung dia.
Advertisement