Liputan6.com, Jakarta Maarten Paes sukses menjalani debutnya bersama Timnas Indonesia dengan gemilang. Dalam pertandingan melawan Arab Saudi di kualifikasi Piala Dunia 2026, Maarten Paes banyak melakukan penyelamatan.
Yang paling epic, Maarten Paes melakukan penyelamatan gemilang dengan menepis tendangan penalti.
Salem Al Dawsari yang didaulat mengeksekusi penalti gagal melakukan tugasnya. Bermaksud mengecoh, tembakannya bisa ditepis Maarten Paes yang benar menebak arah bola.
Advertisement
Aksi ini paling disorot dan sangat berjasa untuk satu poin Timnas Indonesia.
Jadi Kiper Termahal ke-3 di Asia
Pemain yang kini membela FC Dallas ini memang diakui di dunia sepak bola. Hal ini dibuktikan dengan kemampuan yang dimiliki, dia kini menjadi kiper termahal ketiga di Asia.
Menurut data dari Transfermarkt, Sabtu (6/9/2024), harga pasaran Maarten Paes saat ini mencapai 1,2 juta euro, atau setara dengan Rp20,86 miliar. Nilai tersebut menjadikannya sebagai kiper dengan nilai pasar tertinggi ketiga di Asia.
Maarten Paes hanya kalah dari dua kiper lainnya, yaitu Matthew Ryan, kiper Timnas Australia, dan Yohei Takaoka, penjaga gawang asal Jepang. Matthew Ryan, yang pernah bermain untuk klub besar seperti Brighton & Hove Albion serta Valencia, kini berstatus sebagai kiper AZ Alkmaar dengan nilai pasaran mencapai Rp69,53 miliar.
Profil Singkat Marteen Paes
Maarten Paes, lahir di Nijmegen, Belanda, pada 14 Mei 1998, saat ini tengah menampilkan performa impresif bersama FC Dallas di Major League Soccer (MLS).
Hingga kini, ia telah mencatatkan 66 penampilan dengan 16 kali mencatatkan nirbobol serta rata-rata kebobolan hanya 1,01 gol per pertandingan.
Di usia emas bagi seorang pesepak bola, Maarten Paes diprediksi akan terus berkembang dan menjadi salah satu kiper terbaik di MLS. Kontribusinya di Timnas Indonesia juga diharapkan mampu membawa Skuad Garuda bersaing di kancah Asia, bahkan dunia.
Dengan performa yang terus menanjak dan pengalaman bermain di liga kompetitif seperti MLS, Maarten Paes menjadi salah satu penjaga gawang yang patut diperhitungkan di kancah sepak bola internasional.
Advertisement