Liputan6.com, Jakarta Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menegaskan bahwa aparatur sipil negara (ASN) atau pegawai negeri sipil (PNS) akan menerima tunjangan hari raya (THR) Idulfitri 2025.
Selain ASN, pekerja di sektor swasta juga dipastikan berhak atas THR Lebaran. Airlangga menyampaikan bahwa pencairan THR direncanakan akan berlangsung pada Maret 2025.
Baca Juga
"Pemerintah memastikan THR bagi ASN (THR PNS) dan pekerja di sektor swasta akan dicairkan pada Maret 2025," ujar Airlangga dalam acara di The Westin, Jakarta, Rabu (19/2/2025).
Advertisement
Upaya Pemerintah Dorong Pertumbuhan Ekonomi
Lebih lanjut, Airlangga mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo Subianto tengah mengupayakan pertumbuhan ekonomi nasional hingga 8 persen.
Salah satu langkah yang telah diambil adalah meningkatkan Upah Minimum Provinsi (UMP) tahun 2025 sebesar 6,5 persen.
"Pemerintah berkomitmen untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi. Presiden Prabowo telah menyampaikan bahwa kebijakan yang didorong untuk kuartal pertama 2025 mencakup kenaikan UMP sebesar 6,5 persen," jelasnya.
Selain itu, untuk menjaga daya beli masyarakat, pemerintah juga tetap melanjutkan berbagai program bantuan sosial yang telah mulai dicairkan sejak Februari 2025.
"Optimalisasi berbagai bantuan sosial seperti PKH, Kartu Sembako, PIP, KIP, dan BLT akan terus dilakukan pada Februari dan Maret 2025," tambahnya.
Klarifikasi Isu Penghapusan Gaji ke-13 dan 14
Di sisi lain, belakangan media sosial diramaikan dengan kabar bahwa pemerintah berencana menghapus gaji ke-13 dan 14 bagi PNS pada 2025. Informasi tersebut menyebar luas melalui pesan berantai di WhatsApp dan berbagai platform media sosial.
Pesan tersebut menyebutkan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah mengadakan pertemuan dengan para sekretaris jenderal kementerian guna membahas kebijakan ini.
Namun, kabar tersebut memicu perdebatan luas di kalangan ASN dan masyarakat umum, mengingat gaji ke-13 dan 14 merupakan tambahan pendapatan yang sangat dinantikan setiap tahunnya.
Advertisement
Tentang Gaji ke-13 dan 14
Sebagai informasi, gaji ke-13 biasanya diberikan untuk membantu biaya pendidikan anak PNS saat tahun ajaran baru, sementara gaji ke-14 atau THR diberikan menjelang hari raya keagamaan seperti Idulfitri dan Natal.
Dengan kepastian pencairan THR pada Maret 2025, diharapkan dapat meningkatkan daya beli masyarakat serta mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
Reporter: Sulaeman
Sumber: Merdeka.com
