Harga buah di pasar tradisional saat ini terus mengalami kenaikan. Akan tetapi rata-rata kenaikan tersebut terbilang tidak terlalu signifikan berkisar antara Rp 1.000-2.000 per kilo gram (kg).
Namun pada buah tertentu seperti buah naga dan jeruk mengalami kenaikan yang cukup besar, sekitar Rp 5.000-10 ribu per kg
Seperti diungkapkan oleh Handoyo (36), salah satu pedagang buah di PD Pasar Jaya Pasar Minggu Jakarta Selatan. Dia mengatakan, saat ini buah impor yang masih mengalami kenaikan harga.
"Yang impor masih naik, kalau yang lokal, cenderung stabil harganya.  Kemarin-kemarin memang sempat naik," ujar Handoyo saat berbincang dengan Liputan6.com di Jakarta, seperti ditulis Jumat (31/1/2014).
Menurut Handoyo, kenaikan harga pada buahan impor selain terpengaruh oleh kondisi cuaca, tetapi juga dipengaruhi oleh momen tahun baru imlek. "Cuaca sudah pasti pengaruh, mungkin juga karena Imlek, terutama buah naga sama jeruk. Buahan impor kan banyak dari China," lanjutnya.
Dia menjelaskan, kenaikan harga pada buah naga misalnya naik sekitar Rp 10 ribu per kg, sedangkan jeruk ponkam yang juga banyak dicari saat perayaan Imlek, naik sekitar Rp 5.000 per kg. "Dua buah itu naiknya lumayan, karena Imlek. Kalau yang lain naik juga, tapi tidak banyak," tandasnya.
Berikut daftar harga buah-buahan dipasar tradisional berdasarkan pantauan Liputan6.com:
Jeruk ponkam Rp 20 ribu per kg
Buah naga Rp 35 ribu per kg
Anggur merah AS Rp 50 ribu per kg
Anggur lokal Rp 25 ribu per kg
Kelengkeng Rp 23 ribu per kg
Nanas Rp 8 per kg
Pisang ambon Rp 5 ribu per sisir
Apel lokal Rp 15 ribu per kg
Apel merah AS Rp 18 ribu per kg
Semangka Rp 10 ribu per kg
Pepaya Rp 7 ribu per kg
Melon Rp 10 ribu per kg
Jeruk lokal Rp 10 per kg
Pisang Lampung Rp 4 ribu per sisir
Pisang raja Rp 10 ribu per sisir
(Dny/Ahm)
Namun pada buah tertentu seperti buah naga dan jeruk mengalami kenaikan yang cukup besar, sekitar Rp 5.000-10 ribu per kg
Seperti diungkapkan oleh Handoyo (36), salah satu pedagang buah di PD Pasar Jaya Pasar Minggu Jakarta Selatan. Dia mengatakan, saat ini buah impor yang masih mengalami kenaikan harga.
"Yang impor masih naik, kalau yang lokal, cenderung stabil harganya.  Kemarin-kemarin memang sempat naik," ujar Handoyo saat berbincang dengan Liputan6.com di Jakarta, seperti ditulis Jumat (31/1/2014).
Menurut Handoyo, kenaikan harga pada buahan impor selain terpengaruh oleh kondisi cuaca, tetapi juga dipengaruhi oleh momen tahun baru imlek. "Cuaca sudah pasti pengaruh, mungkin juga karena Imlek, terutama buah naga sama jeruk. Buahan impor kan banyak dari China," lanjutnya.
Dia menjelaskan, kenaikan harga pada buah naga misalnya naik sekitar Rp 10 ribu per kg, sedangkan jeruk ponkam yang juga banyak dicari saat perayaan Imlek, naik sekitar Rp 5.000 per kg. "Dua buah itu naiknya lumayan, karena Imlek. Kalau yang lain naik juga, tapi tidak banyak," tandasnya.
Berikut daftar harga buah-buahan dipasar tradisional berdasarkan pantauan Liputan6.com:
Jeruk ponkam Rp 20 ribu per kg
Buah naga Rp 35 ribu per kg
Anggur merah AS Rp 50 ribu per kg
Anggur lokal Rp 25 ribu per kg
Kelengkeng Rp 23 ribu per kg
Nanas Rp 8 per kg
Pisang ambon Rp 5 ribu per sisir
Apel lokal Rp 15 ribu per kg
Apel merah AS Rp 18 ribu per kg
Semangka Rp 10 ribu per kg
Pepaya Rp 7 ribu per kg
Melon Rp 10 ribu per kg
Jeruk lokal Rp 10 per kg
Pisang Lampung Rp 4 ribu per sisir
Pisang raja Rp 10 ribu per sisir
(Dny/Ahm)