Tiga pendiri Facebook tercatat menambah total kekayaanya hingga puluhan triliun rupiah setelah harga saham perusahaan jejaring sosial itu melonjak pada penutupan perdagangan Jumat (1/2/2014) pekan lalu.
Harga saham perusahaan jejaring sosial terbesar di dunia itu melonjak setelah laporan pendapatan per kuartalnya melampaui estimasi para analis.
Seperti dikutip dari SFGate, Senin (3/2/2014) CEO Facebook Mark Zuckerberg bahkan mampu menambah total hartanya hingga bernilai US$ 28,1 miliar atau setara Rp 343,19 triliun (kurs: Rp 12.213 per dolar AS). Menurut Bloomberg Billonaire Index, keuntungan itu diperolehnya setelah saham Facebook menyentuh level tertingginya selama dua hari berturut-turut.
Â
Nilai jual sahamnya ditutup di level US$ 62,57 atau Rp 764.200. Akibatnya, pendapatan perusahaan naik 63% menjadi US$ 2,59 miliar atau Rp 31,63 triliun.
Sementara laba perusahaan naik hingga delapan kali lipat menjadi US$ 523 juta atau Rp 6,39 triliun. Selain Zuckerberg dua rekan yang membantunya mendirikan Facebook juga tercatat menikmati keuntungan yang tak kalah menggiurkan.
Dustin Moskovitz, yang ikut merintis dan membangun Facebook bersama Zuckerberg, Eduardo Saverin and Chris Hughes di Harvard University sepuluh tahun lalu memperoleh kekayaan hingga US$ 940 juta atau Rp 11,48 triliun.
Moskovitz merupakan miliarder termuda di dunia. Padahal tanggal lahirnya hanya terpaut delapan hari lebih muda dibandingkan Zuckerberg.
Sementara itu, rekan lainnya, Saverin juga menikmati keuntungan hingga US$ 400 juta atau Rp 4,89 triliun. Saat ini total kekayaannya mencapai US$ 3,3 miliar atau Rp 40,3 triliun. (Sis/Ndw)
Harga saham perusahaan jejaring sosial terbesar di dunia itu melonjak setelah laporan pendapatan per kuartalnya melampaui estimasi para analis.
Seperti dikutip dari SFGate, Senin (3/2/2014) CEO Facebook Mark Zuckerberg bahkan mampu menambah total hartanya hingga bernilai US$ 28,1 miliar atau setara Rp 343,19 triliun (kurs: Rp 12.213 per dolar AS). Menurut Bloomberg Billonaire Index, keuntungan itu diperolehnya setelah saham Facebook menyentuh level tertingginya selama dua hari berturut-turut.
Â
Nilai jual sahamnya ditutup di level US$ 62,57 atau Rp 764.200. Akibatnya, pendapatan perusahaan naik 63% menjadi US$ 2,59 miliar atau Rp 31,63 triliun.
Sementara laba perusahaan naik hingga delapan kali lipat menjadi US$ 523 juta atau Rp 6,39 triliun. Selain Zuckerberg dua rekan yang membantunya mendirikan Facebook juga tercatat menikmati keuntungan yang tak kalah menggiurkan.
Dustin Moskovitz, yang ikut merintis dan membangun Facebook bersama Zuckerberg, Eduardo Saverin and Chris Hughes di Harvard University sepuluh tahun lalu memperoleh kekayaan hingga US$ 940 juta atau Rp 11,48 triliun.
Moskovitz merupakan miliarder termuda di dunia. Padahal tanggal lahirnya hanya terpaut delapan hari lebih muda dibandingkan Zuckerberg.
Sementara itu, rekan lainnya, Saverin juga menikmati keuntungan hingga US$ 400 juta atau Rp 4,89 triliun. Saat ini total kekayaannya mencapai US$ 3,3 miliar atau Rp 40,3 triliun. (Sis/Ndw)