Arsenal vs QPR: Kesempatan The Gunners Beri Kado Indah

Liputan6.com, Jakarta- Arsenal tengah kecewa berat setelah pekan lalu gagal meraup poin penuh. The Gunners akan meluapkan kecewaaan mereka ketika menjamu rival sekota Queens Park Rangers pada Boxing Day di pekan 18 Liga Premier, Jumat (26/12/2014).

Akhir pekan kemarin Arsenal gagal meraih kemenangan saat dijamu Liverpool. Sempat unggul 1-2 hingga menit 90, kemenangan yang sudah didepan mata sirna setelah Martin Skrtel mencetak gol di detik akhir.

Karena gagal menang saat melawan Liverpool maka Arsenal tidak punya pilihan lain selain meraih kemenangan atas QPR. Raihan tiga poin akan menjadi kado Natal yang indah bagi fans dan juga untuk merapatkan jarak dengan empat besar Liga Premier.

Saat ini Arsenal tertahan di posisi enam klasemen Liga Premier dengan poin 27. Mereka tertinggal empat poin dari West Ham United yang secara mengejutkan ada di posisi empat.

Peluang memberikan kado indah untuk fans terbuka lebar. Lawan yang dihadapi tengah terpuruk di papan bawah tepatnya di urutan 16.

Arsenal juga punya rekor bagus pada periode Boxing Day. Mereka hanya kalah sekali bila main pada Boxing Day. Dalam tujuh laga kandang terakhir saat Boxing Day, Meriam London selalu menang.

Bahkan QPR pernah merasakan kehebatan Arsenal di laga Boxing Day. Pada tahun 1995, QPR dibantai 0-3. Theo Walcott dkk juga diuntungkan dengan fakta QPR tak pernah menang dari tiga laga yang dilakoni sehari setelah Natal.

Rekor pertemuan pun memihak Arsenal. Dari 44 laga, mereka menang 20 kali. Dalam dua perjumpaan terakhir, Arsenal selalu mengalahkan QPR.

Manajer Arsene Wenger akan kembali mengandalkan striker Olivier Giroud. Pemain asal Prancis ini sedang dalam bentuk permainan terbaiknya sejak kembali dari cedera parah.

Giroud akan didampingi Alexis Sanchez, Danny Welbeck dan Theo Walcott. Bagi Alexis ini merupakan pengalaman pertamanya bertanding saat libur Natal.

Wenger harus pintar-pintar meracik susunan pemain. Pasalnya dia ditinggal banyak pemain pilar seperti Mesut Ozil, Jack Wilshere, Mikel Arteta, Aaron Ramsey hingga Laurent Koscielny.

Di kubu tim tamu, manajer Harry Redknapp berharap banyak pada striker Charlie Austin untuk membuat kejutan. Austin tengah percaya diri setelah di laga sebelumnya mencetak hat-trick yang membantu QPR menang 3-2 atas West Bromwich Albion.
 
QPR juga sangat butuh poin penuh. Mereka perlu mengamankan posisi dari jeratan degradasi. Mereka cuma unggul dua poin dari zona merah.

Kemenangan dengan selisih dua gol nampaknya bisa jadi kado Natal Arsenal untuk fans mereka.