Liputan6.com, Manchester - Duel Manchester City vs Arsenal berakhir dengan mengejutkan. Skuat asuhan Arsene Wenger ini sukses membungkam City yang bermain di Stadion Etihad, dengan skor 2-0.
Dua gol kemenangan Arsenal dicetak gelandang asal Spanyol, Santi Cazorla lewat titik putih pada menit ke-24 dan melalui tandukkan Olivier Giroud pada menit ke-67.
Berkat hasil ini The Gunners kian berpeluang untuk masuk ke zona Liga Champions. Pasalnya, Arsenal yang kini bertengger di peringkat kelima klasemen sementara Liga Premier dengan 39 poin. Arsenal hanya tertinggal satu poin dari Manchester United yang berada di posisi ketiga dengan 40 poin.
Namun, apakah yang menjadi faktor Arsenal bisa mengalahkan Manchester City? Berikut ulasannya:
Lanjut ke halaman berikutnya---->
Kekompakan Arsenal
1. Kekompakan Arsenal
Lini tengah Arsenal bermain sangat kompak. Kombinasi Santi Cazorla, Aaron Ramsey dan Francis Coquelin sukses mematikan kreativitas lini tengah Manchester City.
Selain itu dua pemain sayap Arsenal Alexis Sanchez dan Alex Oxlade-Chamberlain juga sangat disiplin saat turun untuk membantu pertahanan dan juga sangat cepat saat membangun serangan balik.
Advertisement
Permainan Buruk Vincent Kompany
2. Permainan Buruk dari Vincent Kompany
Dua gol yang dicetak Arsenal pada pertandingan kontra Manchester City berasal dari bola mati. Namun, jika dilihat dari proses terjadinya Arsenal bisa mendapatkan peluang bola mati ada peran Kompany disitu.
Gol pertama Arsenal dari titik putih berasal dari tindakan ceroboh yang dilakukan Kompany dengan menjatuhkan Monreal di dalam kotak penalti.
Lalu, proses gol kedua juga berasal dari pelanggaran yang dilakukan Kompany di luar kotak penalti City.
Laurent Koscielny Sukses Mematikan Sergio Aguero
3. Laurent Koscielny Sukses Mematikan Sergio Aguero
Koscielny memiliki peran sangat besar di kemenangan Arsenal atas Manchester City. Pria asal Prancis ini sukses mematikan pergerakan penyerang tersubur milik City sepanjang pertandingan.
Kosclielny sempat mengawali start yang buruk saat laga baru dimulai. Ia langsung mendapatkan kartu kuning saat laga baru berjalan tiga menit. Namun, ia berhasil bangkit dan menunjukkan konsistensinya dalam menjaga lini pertahanan The Gunners.
Ia dan Mertesacker berhasil mematikan pergerakan Aguero. Bahkan, Aguero sama sekali tak mendapat peluang bersih untuk mencetak gol dalam 90 menit waktu pertandingan.
Baca juga:
Manchester City vs Arsenal: "Nacho Monreal Diving!"
Advertisement