Juve Dihukum Tutup Tribun Selatan untuk Laga Kandang

Liputan6.com, Turin - Klub pemuncak klasemen Juventus baru saja mendapat sanksi untuk menutup salah satu tribun di Juventus Stadium akibat kerusuhan yang terjadi di Derby della Mole melawan Torino, pada Minggu (26/4) lalu di Stadion Olimpico.

Komisi Disiplin Serie A memerintahkan penutupan area tribun selatan, atau tempat suporter garis keras Juve berada, yang bisa disebut Curva Sud. Dan penutupan tersebut berlaku untuk dua laga kandang Si Nyonya Tua, yakni melawan Cagliari dan Napoli.

Selain itu, Juve harus membayar denda sebesar 50.000 euro atau Rp 727 juta lebih karena sejumlah kerusuhan yang disebabkan para suporter Juve seperti pelemparan bom kertas yang menyebabkan sembilan orang terluka.

Para fans Juve awalnya langsung disalahkan atas insiden tersebut etapi pengadilan meminta penyelidikan lebih lanjut setelah beberapa laporan media mengatakan kertas bisa saja dilempar oleh pendukung Torino.

Pengadilan mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pihak berwenang setempat telah mengkonfirmasi "skenario asli" di mana perangkat itu "dilempar dari tingkat atas tribun yang diduduki oleh anggota pendukung garis keras Juventus".

Torino juga tak lepas dari denda 50 ribu euro karena gagal mencegah suporter lawan membawa benda-benda yang dilarang masuk ke dalam stadion. Dalam laga tersebut, tuan rumah berhasil menang 2-1 hingga memaksa Juve menunda pesta perayaan Scudetto keempat secara beruntun di Serie A.

Baca juga:

Cinta Pertama dan Takdir Petarung Manny Pacquiao

Jelang Lawan Pacquiao, Mayweather 'Baku Hantam' dengan Bieber

Ketika Legenda Real Madrid Tersihir Aksi Messi