Sengit, Skotlandia dan Jerman Saling Berbalas Gol

Jerman sementara harus bermain imbang 2-2 di babak pertama

oleh Rejdo Prahananda diperbarui 08 Sep 2015, 02:35 WIB
Diterbitkan 08 Sep 2015, 02:35 WIB
Skotlandia vs Jerman
Skotlandia vs Jerman

Liputan6.com, Glasgow - Tim Panser Jerman harus bersusah payah kontra Skotlandia di pertandingan lanjutan Kualifikasi Piala Eropa 2016 grup D. Jerman sementara harus bermain imbang 2-2 di babak pertama

Menghadapi Skotlandia di Hampden Park, Glasgow, Senin 7 September 2015 atau Selasa dinihari WIB, Jerman tampil terbuka. Tidak butuh waktu lama bagi Jerman untuk membuka keran gol. Di menit 18, tim besutan Joachim Low ini membuka keunggulan melalui Thomas Muller. Bola tendangan Muller dari luar kotak penalti tidak mampu dijangkau kiper David Marshall.

Meski tertinggal 0-1, Jerman ternyata harus kebobolan melalui gol bunuh diri yang disarangkan pemain belakang, Mats Hummels. Bola hasil tendangan bebas pemain Skotlandia mengenai dada Hummels dan masuk ke gawang Manuel Neuer di menit 28. 

Skotlandia vs Jerman

Statistik pertandingan mencatat, Jerman memang memegang kendali permainan. Tim Panser melepaskan 8 tembakan, sedangkan Skotlandia hanya sekali. Dari penguasaan bola, kedua kubu cenderung sama kuat, yaitu 50%-50%.

Jerman kembali membalikkan kedudukan. Inisiatif Muller menanduk bola liar tidak mampu dihalau kiper Skotlandia, Marshall. Bola sempat disapu pemain bertahan Skotlandia, tapi wasit mengesahkan gol Muller karena bola telah melewati garis gawang.

Jelang turun minum, Skotlandia meningkatkan tekanan. James McArthur menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Bola bersarang ke di gawang Neuer lewat tendangan keras McArthur dari dalam kotak penalti. Skor sama kuat menutup jalannya babak pertama.

Susunan Pemain

Jerman: M. Neuer, J. Boateng, M. Hummels, J. Hector, B. Schweinsteiger, M. Ozil, T. Kroos, I. Gündogan, M. Gotze, E. Can, T. Muller

Skotlandia: D. Marshall, A. Hutton, C. Mulgrew, R. Martin, G. Hanley, S. Maloney, S. Brown, J. Morrison, J. McArthur, J. Forrest, S. Fletcher

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya