Liputan6.com, Valencia- Pembalap Repsol Honda Marc Marquez memastikan akan tetap ngotot di seri pamungkas MotoGP 2015 di Valencia. Meski sudah tidak mungkin jadi juara dunia, Marquez bakal membalap sepenuh hati dan tidak akan memberikan jalan kepada pembalap lain begitu saja.
Marquez jadi sorotan dunia usai MotoGP Malaysia. Sebelum balapan di Sirkuit Sepang dimulai, Valentino Rossi menuduh Marquez membantu Jorge Lorenzo menjadi juara dunia tahun ini. Rossi merasa Marquez selalu mengganggunya saat balapan karena punya dendam pribadi.
Puncak kekesalan Rossi terjadi di balapan GP Malaysia. Di lap ketujuh, Marquez terlibat insiden dengan Rossi. Akibatnya Marquez terjatuh dan tidak bisa melanjutkan balapan. Kubu Honda meyakini Marquez terjatuh karena ditendang Rossi.
Baca Juga
- Rossi Akhirnya Akui Kesalahannya di Sirkuit Sepang
- Profil Valentino Rossi: Berangkat dari Gokart dan Kegagalan
- Setelah Insiden Sepang, Rossi Blak-blakan Soal Lorenzo
Meski Race Director tidak menyatakan Rossi menendang Marquez, kejadian ini membuat pembalap Italia itu dihukum penalti 3 poin sehingga harus memulai balapan di Valencia dari posisi terakhir. Peluang Rossi jadi juara dunia pun terancam.
Kejadian di Sepang tidak membuat ciut nyali Marquez. Pria Spanyol itu memastikan akan tampil serius dan bertarung dengan siapa pun termasuk Lorenzo dan Rossi.
"Seperti saya katakan pada Sabtu di Malaysia, jika saya perlu bertarung melawan rekan setim, saya akan bertarung melawan rekan setimku. Jika saya perlu bertarung melawang Jorge, saya akan melakukannya. Jika saya perlu bertarung dengan Valentino, saya akan bertarung melawannya," kata Marquez seperti dikutip dari Autosport. (*)