Liputan6.com, Madrid - Karim Benzema mengaku belum berhenti berharap bisa tampil di Piala Eropa 2016. Bahkan ia mengklaim telah mendapatkan dukungan dari banyak pihak termasuk dari pelatih timnas Prancis, Didier Deschamps meski sedang tersandung skandal video mesum.
Nama Benzema sedang dalam sorotan belakangan ini. Ia dituduh melakukan pemerasan pada rekannya di timnas, Mathieu Valbuena terkait video mesum.
Baca Juga
- Pindah ke MU, Spaso: Terima Kasih Bobotoh
- 10 Alasan Liverpool Bisa Juara Liga Inggris
- Tiru Aksi Ronaldo, Andik Menyamar Jadi Kakek-kakek
Meski sudah sering menyampaikan bantahan, namun karier striker berusia 27 tahun itu di Tim Ayam Jago memang terancam. Bahkan Perdana Menteri Prancis, Manuel Valls meminta Deschamps tidak memanggilnya lagi.
"Saya mendapat banyak pesan dari Deschamps. Saya juga sering berbicara dengannya. Yang jelas ia sangat mendukung saya," kata Benzema seperti dilansir Soccerway.
"Demikian juga dengan keluarga dan beberapa pemain Prancis lain. Semua mendukung saya," katanya menambahkan.
Benzema yang sudah mencetak 27 gol untuk timnas Prancis juga ingin bermain lagi bersama Valbuena. "Saya tidak punya dendam dengannya. Prancis butuh kami berdua," katanya.