6 Alasan Ronaldo Bisa Kembali ke MU

Musim ini membuktikan Liga Premier lebih menarik dibanding kompetisi lainnya.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 11 Mar 2016, 07:10 WIB
Diterbitkan 11 Mar 2016, 07:10 WIB
Cristiano Ronaldo Cetak 4 Gol, Real Madrid Tundukan Celta Vigo
Cristiano Ronaldo merayakan golnya saat madrid menang atas Celta de Vigo di Stadion Santiago Bernabeu , Madrid, Sabtu (5/3/2016). (AFP/Gerard Julien)

Liputan6.com, Madrid - Cristiano Ronaldo akhir-akhir ini kerap mendapat perlakukan kurang simpatik dari fans Real Madrid. Meski sudah menunjukkan lagi ketajamannya di depan gawang lawan, Ronaldo masih dicemooh oleh sebagian penggemar El Real.

Pemain asal Portugal ini tetap saja mendapat siualan kendati mengemas satu gol dan memberi umpan untuk gol lainnya ketika Los Blancos menang 2-0 atas AS Roma pada pertandingan leg kedua 16 besar Liga Champions di Santiago Bernabeu.

Para penonton di tribun tetap menyuarakan rasa tidak puas mereka terhadap Ronaldo. Mereka menilai eks pemain Manchester United itu kerap menyia-nyiakan sejumlah peluang.

 

Baca Juga

  • Liverpool Hajar MU Dua Gol Tanpa Balas
  • 'Ibrahimovic Sudah Putuskan Masa Depannya'
  • Tottenham Tersungkur di Kandang Dortmund


Siulan cemoohan dari fans Madrid juga didapat Ronaldo dalam pertandingan kontra Celta Vigo di Santiago Bernabeu. Namun, Ronaldo mampu membungkam siulan cemoohan itu dengan mencetak empat gol dalam kemenangan 7-1 Madrid atas Celta Vigo.

Kapten Madrid Sergio Ramos sempat menyesalkan aksi suporter itu. Namun setelah mengingatkan fans, ia juga memaklumi sikap mereka.

"Ketika para penggemar di Bernabeu mencemooh Anda itu karena mereka ingin mentransmisikan keinginan mereka kepada Anda, mereka ingin mendorong kami dan melihat penampilan terbaik dari kami," ujar Ramos.

Sikap fans Madrid ini dikhawatirkan akan membuat Ronaldo merasa tak betah lagi tinggal di Madrid. Apalagi, sebelumnya juga beredar kabar bahwa Ronaldo ingin balik lagi ke Old Trafford.

Selain perlakuan suporter, ada beberapa alasan mengapa Ronaldo bisa kembali ke MU. Berikut 6 alasannya.

Hengkang ke MU

Cristiano Ronaldo dan James Rodriguez Muluskan Jalan Real Madrid
Cristiano Ronaldo merayakan golnya ke gawang AS Roma pada leg kedua babak 16 besar Liga Champion di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Rabu (9/3/2016) dini hari WIB. (AFP/Gerard Julien)

1.  Loyalitas

Ronaldo tidak merahasiakan kecintaanya kepada Manchester United, klub yang membantu mengubahnya menjadi pemain bintang. Bersama MU pula, CR7 meratas karier menjadi pemain bintang setelah diboyong dari Sporting Lisbon pada 2003. 

2.  Ego

Kembali di Old Trafford, Ronaldo akan kembali menjadi superstar besar. Ketika masih memperkuat MU dari 2003 hingga 2009, pemain asal Portugal ini disayang fans. Dia menjadi pemain yang ikut memersembahkan tiga gelar Premier League beruntun 2007 hingga 2009. Sehingga, CR7 menjadi pemain yang ditunggu suporter MU

Mencintai Inggris

Ronaldo dan Ferdinand (© AFP 2009)
Cristiano Ronaldo bersama Rio Ferdinand, saat bahu-membahu membela MU. (AFP)

3. Nostalgia

Inggris negara yang dicintai Ronaldo. Terlebih, Manchester bagi Ronaldo merupakan tempat yang nyaman untuk ditinggali. Terlebih, fans MU sempat membuatnya tersanjung dengan spanduk terbang yang dibentangkan di laga Madrid vs Villarreal 2014 lalu. Belakangan terungkap, fans itu sampai harus menyewa pesawat terbang untuk melakukan aksi 'memulangkan' Ronaldo.

4.  Misi di Madrid selesai

Ronaldo kemungkinan ingin pindah dari Bernabeu setelah mencetak rekor gol klub dan memenangkan setiap trofi. Hal ini membuat tugasnya di Madrid sudah 'selesai'. Terlebih, setelah pemain 31 tahun ini mengantarkan trofi Liga Champions ke-10 alias La Decima dua tahun lalu.

Sentuhan Ferguson

Cristiano Ronaldo Alex Ferguson
Gelandang Real Madrid Cristiano Ronaldo (kanan) berfoto dengan mantan pelatih Manchester United, Alex Ferguson (kiri), pada acara pemutaran perdana film dokumenter tentang Ronaldo, di London, Senin (9/11/2015). (AFP PHOTO / JACK TAYLOR)

5. Atmosfer kompetisi

Musim ini telah membuktikan bahwa hampir setiap klub dapat memenangkan gelar Liga Premier. Berbeda dengan Spanyol, di mana Barcelona dan Real Madrid hampir mendominasi kompetisi. Potensi gelar juara La Liga menjadi milik dua raksasa tersebut.

6. Sir Alex Ferguson

Ronaldo mengakui Ferguson seperti sosok ayah baginya.  Setuhan Fergie membuat Ronaldo menjadi pemain bintang selama memperkuat The Red Devils. Ferguson bagi Ronaldo sudah seperti Ayah kandung.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya