Dipinggirkan Conte, Ini Kata Fabregas

Liputan6.com, London - Gelandang Chelsea, Cesc Fabregas membantah kabar keretakan hubungan antara dia dengan sang manajer, Antonio Conte. Fabregas juga menegaskan, dirinya tetap berkomitmen dengan Chelsea.

"Berlawanan dengan apa yang telah ditulis. Saya dan manajer punya hubungan baik dan dia tidak pernah mengatakan bahwa saya dipersilakan hengkang," tulis Fabregas via akun instagramnya @cescf4bregas.

Rumor Fabregas bakal hengkang bermula ketika Conte tak kunjung memainkannya hingga pekan ketiga Liga Inggris. Padahal, Fabregas adalah salah satu pilar utama di lini tengah Chelsea pada musim lalu.

Kabarnya, Conte mencadangkan Fabregas lantaran kurang cocok dengan gaya permainan gelandang asal Spanyol tersebut. Manajer asal Italia ini lebih suka tipe gelandang pekerja keras seperti N'golo Kante dan Nemanja Matic.

Fabregas sendiri menegaskan, dirinya bakal terus berkomitmen pada Chelsea. Gelandang berusia 29 tahun ini juga mengungkapkan selalu dalam keadaan siap jika kembali diturunkan.

"Saya berkomitmen penuh pada Chelsea dan target saya adalah membantu tim ini memenangkan lebih banyak trofi," kata Fabregas mengakhiri.

 

Contrary to what has been written, the manager and I have a good relationship and he has NEVER told me that I can leave. He said that he counts on me, as I count on him. I will continue to fight for this club until the very end and when called upon I will always give my very best. I'm fully committed to @chelseafc and my only goal is to help them win more trophies. #ChelseaFC

A photo posted by Cesc Fàbregas (@cescf4bregas) on Aug 28, 2016 at 2:06pm PDT

Di sisi lain, kabar keretakan hubungan Fabregas kabarnya diendus oleh Real Madrid. El Real pun disebut tertarik membawa eks gelandang Barcelona tersebut kembali ke Liga Spanyol.

Manajer Madrid, Zinedine Zidane sendiri mengatakan, Fabregas adalah gelandang yang bagus. Namun Zidane menegaskan, stok gelandang di timnya sudah cukup banyak.

"Pada akhirnya saya harus memiliki skuat di mana tiga atau empat pemain tidak terpilih. Untuk menambah pemain lagi tentu akan menyulitkan," ujar Zidane.