Gabung Klub Tiongkok, Tevez Bakal Digaji Rp 61 Juta per Jam

Tevez bisa pecahkan rekor jika gabung klub Tiongkok, Shanghai Shenhua.

oleh Raden Arya Prasetya diperbarui 17 Des 2016, 10:04 WIB
Diterbitkan 17 Des 2016, 10:04 WIB
carlos tevez
Striker Boca Juniors asal Argentina, Carlos Tevez. (AFP/Alejandro Pagni)

Liputan6.com, Jakarta - Penyerang Boca Juniors, Carloz Tevez, bisa menjadi pemain dengan bayaran tertinggi di dunia jika jadi bergabung dengan klub Liga Super Cina, Shanghai Shenhua. Klub asal kota yang menjadi pusat perekonomian negara China itu siap menggaji Tevez sebesar 615 ribu paun atau sekitar Rp 10,3 miliar sepekannya.

Dengan jumlah itu, maka bayaran mantan pemain Manchester United ini untuk satu harinya adalah 87.857 paun, setara dengan Rp 1,47 miliar. Atau untuk satu jam aktivitasnya selama dalam kontrak bersama Shenhua sebesar 3.660,71 paun (sekitar Rp 61,3 juta). Dengan begitu, setiap detiknya Tevez mendapat honor 1 paun atau sekitar Rp 16.754,53.

Pendapatan pemain yang mendapat julukan Carlitos itu hampir dua kali lipat yang diterima peraih Ballon d’Or 2016, Cristiano Ronaldo, bersama Real Madrid. Di klub ibu kota Spanyol itu, pemain berjuluk CR7 tersebut hanya digaji 365 ribu per pekan.

Pihak Shenhua sendiri memang mengiming-imingi Tevez dengan kekayaan yang besar. Itu tidak lain sebagai revolusi besar Liga Super Cina yang selalu mendatangkan pemain top Eropa dan Amerika Selatan dengan harga yang fantastis.

Dalam beberapa laporan, The Flower of Shanghai, julukan Shenhua, siap memberikan kontrak berdurasi dua tahun dengan nilai 65 juta paun kepada Tevez. Atau 31,98 juta paun untuk setiap tahunnya.


Jadi Pertimbangan

carlos tevez
Striker Boca Juniors asal Argentina, Carlos Tevez. (AFP/Eitan Abramovich)

Kendati demikian, pemain kelahiran Fuerte Apache itu tidak ingin terburu-buru dalam mengambil keputusan. Akan tetapi, dia tidak menampik bahwa saat ini keputusan pindah ke Asia Timur tengah dipikirkannya.

“Saya tahu bahwa rekan-rekan ingin saya tinggal, bahwa pelatih ingin saya tetap di Boca. Tetapi keputusan dalam pikiran saya, dan ketika saya berkepala dingin, saya akan berpikir,” kata Tevez.

Meski Tevez masih merahasiakannya, Boca dengan jelas mengatakan pemain andalannya itu akan meninggalkan Argentina. Salah satu direktur Boca pun berharap kesepakatan itu bisa segera terjadi.

“Dia akan pergi. Semua yang masih ada untuk itu harus diresmikan,” kata direktur Boca kepada Marca.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya