Gelandang Real Madrid Minta Maaf Buat Bek Osasuna Patah Kaki

Real Madrid menang 3-1 atas tuan rumah Osasuna, Isco sumbang satu gol.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 13 Feb 2017, 01:00 WIB
Diterbitkan 13 Feb 2017, 01:00 WIB
Osasuna Vs Real Madrid
Isco Alarcon mencetak gol kedua Real Madrid dalam laga menghadapi Osasuna pada pekan ke-22 La Liga (11/2/2017). (Reuters/Susana Vera)

Liputan6.com, Madrid - Gelandang Real Madrid, Isco, meminta maaf atas terjadinya benturan yang membuat kaki pemain Osasuna, Cayetano Bonnin, patah. Dalam pertandingan yang berlangsung Minggu (12/2/2017) dini hari WIB dalam lanjutan La Liga Spanyol di Estadio El Sadar, insiden horor itu terjadi.

Isco terlibat dalam tabrakan yang menyebabkan Bonnin terkapar di lapangan hingga tak bisa melanjutkan pertandingan. Nyaris semua pemain tampak syok setelah melihat apa yang terjadi pada Bonnin usai benturan dengan Isco.

Insiden horor itu sendiri terjadi pada menit ke-12. Bek Real Madrid, Marcelo bahkan sampai mengantar Bonnin keluar lapangan saat ditandu, Karim Benzema terlihat tidak tega melihat patahnya kaki Bonnin.

"Kami mengalami benturan lutut dengan lutut. Sangat menyedihkan melihat dia (Bonnin) mengalami cedera yang mengerikan. Saya sangat menyesal, saya minta maaf, tabrakan itu tidak disengaja, saya berharap dia cepat sembuh," terang Isco di laman resmi klub.

Dalam pertandingan itu, Isco sendiri bermain sejak menit pertama. Pemain berusia 24 tahun ini mencetak gol yang tutur menentukan kemenangan 3-1 Real Madrid atas Osasuna.

Menderita Masalah Tulang Fibula

Real Madrid, Osasuna, La Liga
Aksi pemain Real Madrid, Isco (engah) melepaskan tembakan ke gawang melewati pemain Osasuna pada lanjutan La Liga di El Sadar stadium, Pamplona, (11/2/2017). Isco menyumbang satu gol saat Real Madrdi menang 3-1. (AP/Alvaro Barrientos)

Jeritan kesakitan Bonnin terdengar cukup keras, Isco sempat melihat kondisi bek berusia 26 tahun itu. Setelah diketahui, Bonnin menderita masalah pada tulang fibulanya akibat tabrakan itu.

"Saya melihat sangat berat ketika rekan setim mulai berteriak-teriak tibia dan fibula. Sangat mengerikan. Saya bahkan tidak mampu melihatnya," tutur mantan pemain Malaga ini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya