Liputan6.com, Milan - Striker AC Milan Carlos Bacca menolak godaan uang klub Negeri Tirai Bambu. Penyerang asal Kolombia itu memilih bertahan di Liga Italia demi menjaga peluang masuk skuat Piala Dunia 2018.
Bacca menilai kesempatan berangkat ke Rusia, musim panas tahun depan, akan berkurang jika ambil bagian di Liga Super Tiongkok. Dia merujuk kasus kompatriotnya Jackson Martinez.
Advertisement
Baca Juga
Sempat menjadi buruan klub top Eropa, karier Martinez berjalan di tempat. Pemain tersubur Liga Portugal tiga musim secara beruntun itu tidak pernah dipanggil timnas sejak menerima pinangan Guangzhou Evergrande.
Pengalaman rekannya membuat Bacca berpikir dua kali begitu disodori proposal pergi ke Tiongkok pada bursa transfer Januari lalu. Meski dikabarkan memiliki hubungan buruk dengan pelatih Vincenzo Montella, plus suporter klub, penyerang berusia 30 tahun tersebut akhirnya memilih tetap memperkuat AC Milan.
La Repubblica melaporkan, Guangzhou, Tianjin Quanjian, dan Shanghai Shenhua adalah klub yang tertarik memboyong Bacca dari AC Milan.
Kolombia saat ini menempati peringkat 6 klasemen sementara kualifikasi zona CONMEBOL. Hanya empat tim teratas yang merebut tiket otomatis ke Rusia. Sedangkan urutan 5 melakoni play-off melawan wakil Oceania.