Liputan6.com, Nyon - AS Monaco bertekad membalas dendam saat melawan Juventus di semifinal Liga Champions musim ini. Mereka masih sakit hati karena disingkirkan Si Nyonya Tua di ajang yang sama dua tahun lalu.
Ya, saat itu Juventus melewati adangan Monaco di babak perempat final. Bermain 0-0 di kandang sendiri, Juventus menang 1-0 di leg kedua.
Baca Juga
Namun kali ini Monaco yakin bisa membalas kekalahan tersebut. Apalagi mereka ingin lolos ke final untuk pertamakalinya sejak musim 2003/04.
"Tentu saja laga ini ajang balas dendam. Kami lebih bagus ketimbang dua tahun lalu, tidak ada keraguan," kata Presiden Monaco, Vadim Vasilyev seperti dilansir Soccerway.
"Juventus boleh saja bermain bertahan. Tetapi kami tahu cara untuk mencetak gol," ucapnya menambahkan.
Juventus akan bertandang ke Monaco dalam leg 1 pertama semifinal, 2 Mei mendatang. Sedangkan laga leg kedua semifinal akan digelar di Juventus Stadium, 9 Mei mendatang.
"Kami sangat bahagia bisa menembus semifinal. Mungkin para pemain kami kalah pengalaman ketimbang Juventus. Namun tim ini penuh pemain muda, bertalenta, dan tidak takut dengan siapapun," ucap Vadim.
Advertisement