Atasi Krisis Pemain, Bek MU Siap Turuti Mourinho

Blind menunjukkan tingkat fleksibilitasnya sebagai pemain MU.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 30 Apr 2017, 10:00 WIB
Diterbitkan 30 Apr 2017, 10:00 WIB
Manchester United (MU)
Bek Manchester United (MU) Daley Blind/ (Reuters/Lee Smith)

Liputan6.com, Manchester - Jelang akhir musim 2016/2017, jalan yang harus dilalui Manchester United (MU) semakin terjal. Saat mereka masih harus berjuang di dua kompetisi, mereka justru kehilangan banyak pemain penting karena badai cedera.

Tercatat, ada tujuh pemain MU yang tak bisa beraksi karena cedera. Beberapa di antara mereka adalah pemain vital. Sebut saja Zlatan Ibrahimovic, Marcos Rojo, Chris Smalling, Timothy Fosu-Mensah dan Phil Jones. Sialnya, sebagian besar cedera justru menyerang para bek MU.

Itu mengapa Jose Mourinho sampai menjadikan Daley Blind sebagai bek tengah untuk mengatasi krisis tersebut. Padahal, Blind sendiri lebih banyak bermain di sisi kiri. Namun, ia sama sekali tak mempermasalahkan hal tersebut.

"Saya pikir seluruh tim tahu apa yang harus dilakukan. Saya senang dengan penampilan saya dan ingin terus berjalan. Saya selalu siap jika pelatih meminta saya untuk melakukan sesuatu. Saya selalu siap bermain di lini tengah dan saya merasa sangat nyaman di posisi bek tengah juga," jelas Blind, dilansir situs MU.

Meski tengah didera krisis pemain di lini belakang, hebatnya MU tetap mampu menorehkan catatan bagus. Hingga pekan ke-35, MU menjadi tim dengan pertahanan terbaik kedua setelah MU. Dari 33 laga, gawang mereka baru kebobolan 24 gol.

Tatap Swansea

Jose Mourinho (AFP Photo/Oli Scarff)

Sayangnya, hal tersebut tak diimbangi dengan tajamnya lini depan. Di antara penghuni tujuh besar klasemen, Setan Merah menjadi tim dengan produktivitas gol terburuk. Baru 50 gol yang dilesakkan MU. Bahkan mereka terpaut 10 gol dari Everton yang duduk di posisi ketujuh.

Terlepas dari hal itu, MU juga masih berjuang untuk menembus zona empat besar. Saat ini mereka tertahan di urutan kelima dengan raihan 64 poin, terpaut satu angka dari Manchester City yang duduk di posisi keempat. Karenanya, mereka menargetkan tiga poin saat menjamu Swansea City di Old Trafford, Minggu (30/4/2017).

"Tentu saja itu akan sulit. Tapi kami akan memberikan segalanya yang harus kami berikan untuk finis di empat besar. Kami harus bermain seperti laga final. Kami tahu ini pertandingan besar bagi Swansea, tapi itu juga berlaku bagi kami. Masih ada sekitar satu bulan yang harus dilewati," tegas Blind.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya