Liputan6.com, Yangon - Wajah pelatih muda asal Spanyol, Marc Alavedra Palacios, berseri-seri ketika menemui para jurnalis asal Indonesia yang sudah menunggunya selepas selebrasi juara Piala AFF U-18 2017. Palacios bawa Timnas Thailand U-19 jadi juara Piala AFF U-18 2017.
Â
Ini adalah gelar kedua Thailand di regional Asia Tenggara dalam waktu kurang dari sebulan terakhir. Pada 29 Agustus 2017, Timnas Thailand U-22 memenangi medali emas SEA Games 2017.
Baca Juga
Palacios mengungkapkan bila tim asuhannya memulai pertandingan dengan baik. Namun, tak mampu mencetak gol di babak pertama meski terus menekan.
Advertisement
Situasi berbeda terjadi setelah turun minum. Permainan yang lebih dinamis membuat The War Elephant mampu mencetak dua gol dalam durasi tiga menit di awal babak kedua, yakni menit ke-48 dan 51.
Permainan Thailand disebut Palacios semakin baik setelah dua gol itu sehingga ketika satu pemain mereka, Wudtichai Kumkeam, menerima kartu merah kedua dari wasit menit ke-67, permainan Kritsada Kaman cs. sudah stabil.
"Kami baru datang ke Thailand tiga bulan lalu. Jadi tak punya banyak waktu untuk mencermati para pemain. Saya juga memberikan sentuhan sepak bola ala Barcelona dan Spanyol," ungkap Palacios.
Perlu diketahui, Palacios merupakan satu dari empat pelatih asal Spanyol yang didatangkan Asosiasi Sepak Bola Thailand (FAT) secara bersamaan pada awal April 2017. Mereka diberikan tanggung jawab menjadi pelatih serta asisten pelatih untuk Timnas U-21, U-19, U-16, dan U-14 untuk membangun sepak bola usia muda Thailand.
Kedatangan empat pelatih itu ke sepak bola Thailand sebagai bagian kerja sama FAT dengan Ekkono Method Soccer Services yang berbasis di Barcelona, Spanyol. Ekkono tercatat pernah menjalin kerja sama dengan beberapa negara dan klub, termasuk Jepang, China, Finlandia, Barcelona, dan PSG.
Di antara para pemain yang pernah mendapat sentuhan dari Ekkono, semisal Carlos Puyol, Jodi Alba, Gerard Pique serta Cesc Fabregas. Sebagai catatan, Timnas Thailand U-16 yang ditangani Salvador Garcia juga berhasil masuk final Piala AFF U-15 2017. Namun, di final mereka kalah 2-4 lewat adu penalti kontra Vietnam (22/7/2017).
"Setelah Piala AFF U-18 2017 ini kami akan fokus ke kualifikasi Piala AFC U-19 2018. Kami bermain di Mongolia saat musim dingin, dalam grup yang berat. Kami mungkin akan datang lebih awal ke Mongolia untuk penyesuaian cuaca," kata Palacios.
(Laporan jurnalis Bola.com Aning Jati dan fotografer Liputan6.com Yoppy Renato dari Yangon, Myanmar)