Kejuaraan Dunia Junior: Indonesia Diminta Waspadai Pemain Eropa

Usai tersingkir di nomor beregu, Indonesia kini fokus di nomor perorangan Kejuaraan Dunia Junior Bulu Tangkis 2017.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Okt 2017, 15:15 WIB
Diterbitkan 12 Okt 2017, 15:15 WIB
Susy Susanti
Manajer Tim Junior Indonesia Susy Susanti. (Liputan6.com/Switzy Sabandar)

Liputan6.com, Yogyakarta - Indonesia kini mengalihkan fokusnya ke nomor perorangan Kejuaraan Dunia Junior Bulu Tangkis 2017. Ajang ini akan dihelat di GOR Among Rogo, Yogyakarta, 16-22 Oktober mendatang.

Sebelumnya, Indonesia sudah tersingkir di perempat final nomor beregu Kejuaraan Dunia Junior Bulu Tangkis 2017. Gatjra Piliang Fiqihilahi Cupu dan kawan-kawan menyerah 1-3 dari juara bertahan Tiongkok.

Manajer Tim Juninor Indonesia Susy Susanti optimistis ada peluang untuk meraih medali di nomor perorangan. Salah satunya di sektor tunggal putri.

"Target tetap satu emas di perorangan," kata Susy di Yogakarta, Kamis (12/10/2017).

Namun, Susy meminta Gregoria Mariska dan kawan-kawan untuk mewaspadai para lawan, tidak hanya kepada pemain Asia, melainkan juga Eropa. Pasalnya, atlet dari negara-negara itu juga bermain cukup baik.

"Atlet harus siap, siap lelah, siap fisik maupun teknik," ujar mantan ratu bulu tangkis dunia itu.

Terkait nomor beregu, Susy mengatakan, Indonesia masih memiliki kesempatan meraih rangking. Pertandingan penentuan rangking dilakukan mulai Kamis malam.

"Kami harus mempersiapkan diri lagi, mencari rangking tertinggi," ucapnya. (Switzy Sabandar)

Saksikan video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya