MotoGP: Marquez Diam-Diam Berpotensi Tinggalkan Honda

Marquez mungkin berambisi menjadi juara dunia MotoGP dengan motor lain.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 17 Nov 2017, 08:30 WIB
Diterbitkan 17 Nov 2017, 08:30 WIB
Marc Marquez
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez (MotoGP)

Liputan6.com, Valencia - Kepala Kru Marc Marquez, Santi Hernandez, mengungkapkan ambisi pembalap MotoGP tim Repsol Honda itu di masa depan. Menurut Hernandez, Marquez ingin juara dunia menggunakan motor lain.

Marquez telah memenangkan enam gelar juara dunia balap motor, lima di antaranya bersama Honda. Terakhir, pembalap asal Spanyol ini menjadi juara dunia MotoGP 2017.

Pembalap berjulukan The Baby Alien ini memenangkan gelar juara dunia pertamanya bersama Derbi pada 2010 di kelas 125cc. Kemudian sejak pindah ke Moto2 hingga ke MotoGP, semua gelar yang diraih Marquez memakai motor Honda.

"Marc memiliki bakat, kekuatan dan ambisi untuk memenangkan Kejuaraan Dunia dengan motor lain," kata Hernandez, seperti dilansir Motorsport.

 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Semua Tim Menginginkan Marquez

Marc Marquez
Marc Marquez saat juara pada Moto2 Valencia 2012. (Youtube)

"Jika saya adalah pabrikan motor, saya menginginkan Marc di tim saya, saya ingin dia melakukannya dengan motor saya," ujarnya.

Hubungan Marquez dan Honda semakin kuat tahun demi tahun. Jauh sebelum pindah ke MotoGP, jalur Marquez tampak jelas karena raksasa minyak Repsol jadi sponsor utama Honda sehingga menopangnya dengan baik.

Pembalap berusia 24 tahun itu seolah tidak tersentuh bersama Honda. Bahkan, tidak sedikit yang memprediksi sepanjang kariernya, Marquez hanya akan bersama Honda.


Ego Pembalap

Marc Marquez
Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, menjadi yang tercepat pada sesi latihan bebas pertama MotoGP Australia di Phillip Island, Jumat (20/10/2017). (Crash)

Namun, daya tarik memenangkan Kejuaraan Dunia MotoGP dengan motor lain selalu mengasyikkan bagi pembalap motor. Entah itu urusan ego untuk membuktikan bakat mereka atau ingin menempatkan nama mereka dalam sejarah dan sepertinya Marquez tidak berbeda.

"Dia pekerja keras, ambisius, baik hati, dan selalu memberikan segalanya. Dia adalah pembalap yang diinginkan oleh setiap pabrikan," terangnya.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya