Kiper Veteran Juventus Batal Pensiun Tahun Depan?

Kiper Veteran Juventus ini berubah pikiran soal gantung sepatu musim depan.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Des 2017, 08:20 WIB
Diterbitkan 12 Des 2017, 08:20 WIB
Gianluigi Buffon Pemain Terbaik Serie A 2016/2017
Kiper Juventus, Gianluigi Buffon berpose dengan trofinya setelah menerima penghargaan pada malam Gran Gala del Calcio di Milan, Senin (27/11). Buffon dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Liga Italia musim 2016/2017. (MIGUEL MEDINA/AFP)

Liputan6.com, Turin - Kiper veteran Juventus, Gianluigi Buffon berpotensi tidak jadi pensiun tahun depan. Ia berencana masih akan bermain satu tahun lagi usai musim 2017/2018 ini berakhir.

Sebelumnya Buffon sempat menyatakan akan gantung sarung tangan usai gelaran Piala Dunia 2018. Namun, kegagalan Timnas Italia lolos ke turnamen empat tahunan itu membuatnya pensiun lebih awal dari Gli Azzuri. Kini, Buffon hanya tinggal menghabiskan sisa musim ini bersama Juventus, sebelum mengubah keputusannya.

Dilansir Football Italia, Buffon masih bisa membela Juventus jika klub asal Kota Turin itu masih menganggapnya sangat penting. Apalagi, sampai saat ini penampilan Buffon masih cukup menjanjikan dalam mengawal gawang Juventus. Ia bahkan memperoleh gelar Pemain Terbaik Liga Italia 2017 dan berada di urutan keempat Ballon d’Or 2017.

Sinyal bahwa Buffon masih akan bermain musim depan mencuat usai kiper 39 tahun itu terpantau berbicara dengan Direktur Olahraga Inter Milan, Piero Ausilio dalam laga Derby d’Italia Sabtu lalu (9/12/2017). Menurut Mediaset Premium, Buffon yang tidak dimainkan pada laga itu akibat cedera, menyampaikan kepada Ausilio bahwa dirinya masih akan terus bermain.

Para petinggi Juventus juga sering menyatakan bahwa klub akan selalu terbuka bagi Buffon jika ia berubah pikiran dan batal pensiun. Pekerjaan sebagai manajemen klub juga sudah menantinya kalaupun ia benar-benar pensiun.

 

 

Szczesny Harus Bersabar

Wojciech Szczesny resmi menjadi pemain Juventus. (doc. Juventus)

 Jika Buffon benar-benar batal pensiun, maka Wijciech Szczesny terpaksa harus menunda keinginannya menjadi kiper utama Juventus. Saat itu, kiper Polandia itu terpaksa lebih sering duduk di bangku cadangan karena Buffon masih menjadi kiper andalan. Hanya cedera dan faktor kelelahan yang membuatnya dicadangkan.

Szczesny sendiri musim ini sudah tampil dalam enam pertandingan di Serie A. Terakhir, ia juga dimainkan dalam laga melawan Inter Milan yang berakhir dengan skor 0-0.

Laga Perpisahan di Timnas

Kiper Juventus, Gianluigi Buffon melambaikan tangan usai akhir laga lanjutan Liga Champions menjamu Barcelona di Allianz Stadium, Rabu (22/11). Buffon meninggalkan lapangan dengan hanya memakai jersey untuk menutupi celana dalamnya. (Marco BERTORELLO/AFP)

 

Sementara itu, Timnas Italia sebelumnya berencana menggelar laga persabahatan sebagai bentuk perpisahan bagi Buffon. Calon lawan yang akan dihadapi antara lain Swiss, Belanda, atau Polandia, atau Republik Irlandia.

Sedangkan untuk stadion, akan digunakan yakni antara Stadion Ennio Tardini (markas Parma) atau Stadion Allianz (nama lain J-Stadium saat ini). Kedua stadion tersebut sama-sama memiliki kedekatan emosional bagi kapten Juventus itu.

Laga perpisahan ini diadakan untuk memberikan perpisahan yang lebih layak dan mengggembirakan bagi Buffon. Ya, pada laga terakhirnya melawan Swedia, 13 November lalu, ia menangis tersedu-sedu karena gagal mengalahkan Swedia di babak play-off. (Abul Muamar)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya