Jakarta - Manajer Chelsea, Antonio Conte, merasa nasibnya tidak berada di tangan para pemain. Alasannya, Conte mengaku tidak pernah mencampuri urusan kepelatihan ketika masih menjadi pemain.
Baca Juga
- Klasemen Liga Inggris: Chelsea Tertahan
- Conte Mulai Paham dengan Rencana Chelsea
- Ini Alasan Giroud Gabung ke Chelsea
Advertisement
Nasib Conte di Chelsea tengah berada di ujung tanduk setelah menelan dua kekalahan beruntun pada ajang Premier League. The Blues takluk 0-3 dari Bournemouth di kandang, serta kalah 1-4 ketika bertandang ke markas Watford.
Menurut media-media di Inggris, Roman Abramovich selaku pemilik klub akan segera memanggil para pemain untuk menentukan nasib Conte. Manajer asal Italia itu terancam dipecat seperti koleganya, Claudio Ranieri, yang dipecat setelah memimpin Leicester City menjuarai Premier League 2015-2016.
AC Milan dan Inter Milan Kerjasama Renovasi Stadion San Siro https://t.co/uoj4Z8ROPg
— Bolacom (@bolacomID) February 6, 2018
Meski begitu, Conte membantah masa depannya tergantung kepada para pemain. Eks pelatih Juventus itu menganggap nasibnya bukan urusan para penggawa The Blues.
"Anda pikir sebuah klub akan memecat pelatih jika tidak mendapat dukungan dari para pemain? Menurut saya hal itu hanya terjadi di Inggris, para pemain memiliki kekuatan," ujar Conte.
"Menurut saya, hal itu salah. Ketika masih menjadi pemain, saya adalah kapten Juventus dan tidak pernah membicarakan soal pelatih ke petinggi klub. Apabila mereka bertanya, saya menganggapnya bukan urusan saya," imbuh mantan pembesut timnas Italia itu.
Saat ini, Chelsea tertahan di peringkat keempat klasemen sementara Premier League 2017-2018 dengan koleksi 50 poin. Eden Hazard dan kawan-kawan tertinggal 19 poin dari Manchester City yang memuncaki klasemen.
Sumber: FourFourTwo
Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini