Jakarta - Pelatih tim panahan putri Indonesia, Nurfitriyana Saiman, tak kaget dengan hasil kurang maksimal anak asuhnya pada test event Asian Games 2018. Nurfitriyana mengklaim anak asuhnya belum sepenuhnya menguasai lapangan.
Baca Juga
Advertisement
Tim panahan putri Indonesia sebenarnya masih berpeluang meraih medali dari nomor compound. Namun, prestasi tersebut tak diikuti dari nomor recurve yang kandas di babak perempat final.
"Hasil test event ini sebenarnya sudah diprediksi sejak awal. Ini juga ajang pemantauan untuk membentuk tim inti," kata Nurfitriyana kepada wartawan di Jakarta.
Nurfitriyana yang meraih medali perak bersama trio Srikandi Indonesai di Olimpiade Seoul pada 1988 itu menilai timnya tak bisa maksimal karena selama ini berlatih di Surbaya. Meski begitu, Nurfitriyani berhasil anak asuhnya bisa memanfaatkan momentum sebagai tim tuan rumah Asian Games 2018 untuk memberikan yang terbaik.
"Sebagai tuan rumah, tentu saja kami harus lebih memanfaatkan keuntungan dalam penguasaan lapangan," tegas Nurfitriyana.
Selain dari nomor compound putri, Indonesia juga memiliki peluang untuk meraih dua medali emas di test event Asian Games 2018. Peluang itu hadir melalui nomor tim beregu recurve putra dan recurve individual putra.