MotoGP: 2 Perbedaan Gaya Balap Rossi dan Marquez

Liputan6.com, Jakarta Masalah pengereman merupakan faktor yang sangat penting pada kejuaraan grand prix balap motor. Kebiasaan pembalap MotoGP dalam melakukan pengereman selalu mencuri perhatian penikmat balap motor bergengsi ini.

Ada banyak gaya yang dilakukan pembalap MotoGP seperti halnya yang dipertontonkan Valentino Rossi dan Marc Marquez. Pada kesempatan ini, perangkat rem terkemuka di dunia mencoba untuk mengupas perbedaan gaya mengerem dua juara dunia tersebut selama mengaspal di lintasan balap.

Sejak gelaran balap motor beralih ke kelas 1000cc atau yang dikenal dengan MotoGP pada 2002, Rossi maupun Marquez berhasil memisahkan diri mereka dari pembalap lain. Maksudnya, ini terkait prestasi yang ditorehkan dua pembalap tersebut.

Rossi diketahui telah mengemas enam gelar juara dunia di kelas MotoGP, sedangkan Marquez mengumpulkan empat trofi juara. Secara keseluruhan, mereka setidaknya telah memenangkan 62,5 persen balapan di kategori ini.

Dengan kata lain, sistem pengereman yang telah diperkenalkan Brembo berhasil mengantarkan mereka ke panggung popularitas. Ini merupakan gambaran yang sempurna untuk melihat bagaimana gaya Rossi maupun Marquez dalam menaklukkan sistem pengereman ini.

Valentino Rossi saat ini dikenal sebagai pembalap kawakan di kelas utama MotoGP. Sudah 22 tahun dia menghabiskan kariernya di ajang kuda besi.

Ada satu ciri khas pengereman yang selalu dipertontonkan Rossi. Ya, The Doctor terbiasa menggunakan rem depan dengan menarik tuas di sisi kanan stang menggunakan tiga jarinya (telunjuk, jari tengah, dan jari manis).

Jika diperhatian saat Rossi melakukan pengereman, maka jarang terlihat roda belakang pada kuda besi tunggangannya terangkat. Ini sebuah tanda bahwa sistem pengereman tiga jarinya sangat sempurna karena mampu memodulasi rem depan, tanpa sampai pada titik kehilangan keseimbangan pada bagian belakang. Sebuah kemampuan yang sudah diasah sejak lama dalam menggunakan rem Brembo.

Lain halnya jika berbicara tentang Marquez. Juara dunia MotoGP musim lalu itu punya kebiasaan melakukan sistem pengereman dengan satu jari. Teknik ini mirip dengan yang dilakukan Casey Stoner.

Marquez lebih sering menggunakan rem pada bagian belakang. The Baby Alien jarang menggunakan rem depan atau situasional ini tergantung pada kondisi ban belakang.

Singkat kata, dari analisis Brembo menyebut bahwa Rossi dinilai memiliki gaya pengereman yang bersih karena dia melakukan pengereman sebelum menaklukan tikungan.

Di sisi lain, Marquez suka menggunakan rem yang berlebihan sampai roda belakang terkadang terangkat. Tak pelak, sikap agretivitas itulah yang menyebabkannya sering terjatuh.(David Permana)