El Clasico: Zidane Pilih Puji Perjuangan Real Madrid Ketimbang Salahkan Wasit

Liputan6.com, Barcelona - Real Madrid mencuri satu poin dari markas Barcelona, Camp Nou, dalam laga pekan ke-35 La Liga Spanyol, Senin (7/5/2018) dini hari WIB. Laga bertajuk El Clasico itu berakhir imbang 2-2 dan hasil itu lebih menguntungkan Barca yang sedang mengejar rekor tak terkalahkan dalam semusim.

Skor tersebut harusnya bisa lebih besar jika wasit tidak membuat beberapa keputusan kontroversial. Misalnya saat wasit membiarkan pelanggaran Luis Suarez pada Raphael Varane yang berujung pada gol Lionel Messi. Atau saat wasit mengabaikan pelanggaran Jordi Alba ke Marcelo dalam kotak penalti.

Wasit juga melakukan hal yang sama pada para pemain Barcelona. Contohnya adalah pelanggaran keras Gareth Bale yang harusnya berbuah kartu merah, atau aksi keras Sergio Ramos saat menjatuhkan Suarez.

Kepemimpinan wasit laga El Clasico dianggap cukup kontroversial. Namun, Zinedine Zidane sebagai pelatih Real Madrid menolak berkomentar soal hal itu dan lebih memilih untuk memuji perjuangan timnya.

"Saya tidak akan berbicara soal wasit. Kami menjalani pertandingan yang hebat, khususnya di babak pertama, saat 11 melawan 11. Kami memiliki peluang untuk mencetak gol," ujar Zidane di laman resmi Real Madrid.

"Di babak kedua, bermain melawan 10 orang, kami sedikit lebih buruk. Kami harusnya lebih sabar dan kami tidak begitu beruntung. Pada akhirnya, kami tidak kalah dan kami harus memberi selamat pada Barcelona atas performa mereka."

Sementara itu, hasil imbang di laga El Clasico mendekatkan Madrid ke posisi kedua klasemen sementara. Saat ini, Los Blancos berada di posisi ketiga klasemen sementara dengan 72 poin dari 35 laga. Adapun Atletico Madrid di posisi kedua dengan 75 poin dari 36 laga.

Sumber: Bola.net