FIFA Siap Bantu Umat Muslim di Piala Dunia 2018

Piala Dunia 2018 dimulai di akhir Ramadan.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 04 Jun 2018, 05:20 WIB
Diterbitkan 04 Jun 2018, 05:20 WIB
Fatma Samoura
Sekretaris Jenderal FIFA, Fatma Samoura. (AFP/Greg Baker)

Liputan6.com, Moskow - FIFA berniat menyediakan buku petunjuk untuk umat Islam yang akan datang ke Rusia selama pelaksanaan Piala Dunia 2018.

Otoritas sepak bola tertinggi tersebut ingin memberikan bantuan karena Ramadan bergulir menjelang turnamen, dengan Idul Fitri hadir di awal Piala Dunia.

Selain itu, ada tujuh peserta dengan penduduk mayoritas muslim pada kompetisi kali ini. Mereka adalah Arab Saudi, Iran, Senegal, Nigeria, Maroko, Tunisia, dan Mesir. Arab Saudi bertanding pada laga pembuka melawan Rusia di Stadion Luzhniki, Moskow, 14 Juni.

Iran, Nigeria, Maroko, dan Mesir beraksi sehari berselang. Sementara Tunisia bermain 18 Juni diikuti Senegal pada 19 Juni.

"FIFA ingin memastikan semua muslim, baik pemain, staf, atau penggemar memiliki semua informasi yang mereka butuhkan di Piala Dunia Rusia,” jelas Sekretaris Jenderal FIFA, Fatma Samoura, dilansir Arab News.

Kunjungan Ratusan Ribu Fans

Masjid Qolsarif
Masjid Qolsarif di Kazan, salah satu kota penyelenggara Piala Dunia 2018. (AFP/Mladen Antonov)

Panduan itu berisi informasi mengenai lokasi tempat ibadah, lokasi makanan halal, dan juga waktu salat. Diperkirakan 100 ribu muslim akan datang ke Negara Beruang Merah pada Piala Dunia nanti.

"Kami ingin memastikan muslim tidak mendapat masalah selama di Rusia. Penting bagi mereka nyaman selama mengarungi bulan suci," tutur Samoura.

Bertabur Masjid

Diperkirakan ada sekitar 50 ribu masjid tersebar di Rusia. Kazan, lokasi enam laga pada turnamen nanti, merupakan kota dengan penduduk mayoritas muslim pertama yang menggelar Piala Dunia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya