Dari Kucing hingga Paus, Ini 5 Hewan 'Ajaib' Peramal Hasil Piala Dunia

Liputan6.com, Moskow - Di tengah demam Piala Dunia 2018 yang melanda mancanegara, sejumlah hewan ajaib berikut dipanggil karena kemampuan mereka (yang dipercaya) dapat memprediksi hasil pertandingan -- sebuah bisnis yang bukanlah hal baru di Rusia.

Bahkan, bukan kali ini saja 'tradisi' nujum serupa semarak pada Piala Dunia 2018.

Selama Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan, gurita bernama Paul dari Oberhausen, Jerman, menjadi terkenal karena memprediksi hasil tujuh pertandingan yang diikuti timnas Jerman dengan tepat.

Sejak saat itu, praktik menggunakan hewan sebagai cenayang dalam sepak bola telah menjadi tren.

Meski begitu, hal tersebut bukanlah sesuatu yang benar-benar baru. Praktik semacam ini sangat lazim dilakukan di zaman kuno, dan kembali populer tahun ini di Rusia.

Dari kucing hingga paus, berikut 5 hewan 'ajaib' yang disebut mampu meramalkan hasil pertandingan Piala Dunia 2018. Demikian seperti dikutip dari media terafiliasi pemerintah Rusia, RBTH Indonesia, Senin (17/6/2018).

Saksikan juga video pilihan berikut ini:

Seekor kucing tuli bernama Achilles, yang tinggal di museum Hermitage Sankt Peterburg, telah memprediksi kemenangan Rusia dalam pertandingan pertama melawan Arab Saudi dengan memilih satu di antara dua mangkuk makanan.

Metode yang sama digunakan oleh rakun bernama Nafanya dari Irkutsk. Nafanya adalah peramal yang berpengalaman. Dia pernah memprediksi kemenangan Rusia pada Kejuaraan Hoki Es Dunia 2015.

Di Sochi, berang-berang bernama Harry memprediksi hasil yang sama. Dengan gaya yang meyakinkan, ia memilih bola berwarna bendera Rusia dari dua bola yang diletakkan di depannya.

Di Khimki (tepat di luar kota Moskow), Yasha si rusa kutub meramalkan bahwa Rusia akan lolos ke babak 16 besar.

Bahkan paus pun tak mau ketinggalan menyemarakkan pesta sepak bola ini.

Seekor paus beluga bernama Puzyryok dari Anapa juga meramalkan kemenangan Rusia atas Arab Saudi pada laga perdana Piala Dunia dua hari lalu.