Liputan6.com, Jakarta - Persija Jakarta menyambut bursa transfer putaran kedua dengan berburu pemain baru. Posisi yang dianggap butuh tambahan personil adalah bek sayap kanan.
Tim berjuluk Macan Kemayoran itu memang membutuhkan pelapis yang sepadan untuk Ismed Sofyan. Usia yang telah menginjak 38 tahun membuat sang kapten Persija itu tidak dapat terus-terusan bermain di setiap pekan.
Advertisement
Baca Juga
Persija sebetulnya punya pelapis Ismed dalam diri Marko Kabiay. Namun, kualitas eks Arema FC itu jauh dari harapan.
Direktur Utama Persija, Gede Widiade memastikan timnya akan merekrut bek sayap kanan baru selepas bursa transfer dibuka pada 3 Juli 2018. Disinggung soal nama pemain Sriwijaya FC, Marco Meraudje, pengusaha asal Jawa Timur itu dengan tangan terbuka bakal menerimanya.
"Tidak tahu (soal Marco). Tapi kalau dia mau, Alhamdulillah," ujar Gede.
Peluang Terbuka
Kondisi internal Sriwijaya FC yang goyang membuat peluang Persija menggaet Meraudje cukup besar, entah melalui mekanisme pinjaman atau pembelian. Berembus kencang bahwa tim berjuluk Laskar Wong Kito itu tengah tersandung permasalahan gaji pemain yang tersendat.
Persija dapat mengiming-imingi Meraudje dengan gaji yang lancar hingga akhir musim. Dengan kian menuanya Ismed, Macan Kemayoran bahkan dapat memplot Meraudje sebagai suksesor bek sayap kanan untuk musim depan.
Advertisement
Evaluasi Pemain
Selepas melawan Persib pada Minggu (30/6/2018), Gede memberikan tenggat waktu kepada pelatih Stefano Cugurra Teco untuk merilis pemain yang dipertahankan, dicoret, dan didatangkan. Saat ini, Persija punya 33 pemain dalam skuatnya.
"Saya sudah berbicara ke dia, habis melawan Persib, siapa yang akan dipakai, yang dicoret, siapa yang akan didatangkan. Yang pasti saya lagi membidik beberapa bek kanan," imbuh Gede.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini