- Kapten timnas Spanyol, Sergio Ramos, mengaku tak masalah dengan kekalahan negaranya dari Inggris. La Furia Roja kalah dengan skor 2-3.
Bertindak sebagai tuan rumah, Spanyol tampil dominan sejak menit awal. Berdasarkan catatan di situs resmi UEFA, La Roja menorehkan 70 persen penguasaan bola, berbanding 30 persen milik Inggris.
Baca Juga
Erick Thohir Beruntung Pemain Diaspora Yakin pada Proyek untuk Lolos ke Piala Dunia dan Olimpiade
3 Calon Pelatih Asal Belanda yang Bisa Gantikan Pep Guardiola di Manchester City, Siapa Saja Mereka?
Wawancara Reuters kepada Erick Thohir: Timnas Indonesia perlu berada di 9 besar Asia untuk Lolos ke Piala Dunia 2026
Selain itu, skuat Matador juga memperoleh enam peluang bagus dari 25 kesempatan. Di sisi lain, The Three Lions hanya melepaskan lima tembakan yang tiga mengarah ke gawang.
Advertisement
Meski menguasai jalannya laga, timnas Spanyol tak mampu membendung laju Inggris. Mereka pun menyerah dengan skor 2-3.
Spanyol tertinggal tiga gol setelah Raheem Sterling (16', 38') dan Marcus Rashford (30') mencatatkan namanya di papan skor. La Furia Roja baru mampu memperkecil ketertinggalan pada paruh kedua, lewat aksi Paco Alcacer menit ke-58 dan Sergio Ramos menit ke-90+8.
Hasil minor ini sekaligus menyudahi catatan bagus timnas Spanyol saat bermain di kandang sendiri sejak 2003. Spanyol mampu mengukir torehan tak terkalahkan di markas sendiri dalam 38 laga secara beruntun.
"Saya harus berterima kasih kepada kota ini (Seville), yang sangat bagus untuk menjalani pertandingan dan mereka membuat Anda terkagum-kagum," kata kapten timnas Spanyol, Sergio Ramos.
"Jadi sayang sekali kami tidak bisa menanggapi mereka. Saya berharap publik bisa terus percaya pada kelompok ini," lanjut Ramos.
Selain menelan kekalahan perdana di kandang sendiri, timnas Spanyol juga gagal melanjutkan tren impresif di bawah arahan Luis Enrique. Sejak ditangani Enrique pada 9 Juli 2018, La Roja mampu meraih tiga kemenangan beruntun.
Sumber: FourFourTwo