3 Alasan Mengapa Gareth Bale Harus Hengkang dari Real Madrid

Jakarta - Gareth Bale disebut tengah menjalani musim yang mengecewakan musim ini. Pemain Wales ini hanya mampu mencetak 8 gol dari 22 pertandingan untuk Real Madrid di liga sejauh ini.  

Setelah tampil impresif pada awal kariernya di Real Madrid, Bale disebut-sebut sebagai bintang besar berikutnya setelah Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. Bersama Karim Benzema dan Ronaldo, Gareth Bale membentuk trio BBC yang mematikan.

Namun, karier Gareth Bale setelah itu sering diganggu oleh cedera. Hal itu membuatnya sering absen panjang dan kesulitan menunjukkan performa terbaiknya.

Setelah kepergian Ronaldo ke Juventus pada musim panas lalu, Bale digadang-gadang bakal menjadi pengganti bintang Portugal tersebut di Santiago Bernabeu. Namun, ia tidak mampu melakukannya.

Kini, Gareth Bale sedang dikaitkan dengan pintu keluar dari Madrid. Sejumlah klub besar Eropa seperti Manchester United, Chelsea, Tottenham Hotspurs and Bayern Munchen dikabarkan siap menampung sang pemain.

Selain klub-klub tersebut, PSG sepertinya bisa menjadi tujuan yang ideal untuk Bale. Berikut ini tiga alasan yang mendukungnya seperti dilansir Sportskeeda.

Sejak bermain di Santos, Neymar memang sudah sangat sering dikaitkan dengan Real Madrid. Meski memilih pindah ke Barcelona pada 2013, ia hengkang ke PSG pada 2017 dan sekarang kembali dikaitkan dengan Los Blancos.

Rumor itu semakin menguat setelah kepergian Cristiano Ronaldo ke Juventus pada musim panas lalu. Los Blancos ingin mencari pengganti bintang Portugal tersebut.

Selain Neymar, Mbappe juga dikaitkan dengan raksasa Spanyol tersebut. Kemungkinan salah satu dari mereka akan meninggalkan Paris untuk menuju Ibukota Spanyol pada musim panas ini.

Kepergian Neymar akan menjadikan Bale sebagai pengganti langsung pemain Brasil itu di sayap kiri. Sementara itu, kepergian Mbappe akan membuat Neymar bermain sebagai pemain no.10 dengan diapit Angel Di Maria dan Gareth di sisi sayap.

Setelah Zinedine Zidane kembali ke Real Madrid, masa depan Gareth Bale di ibukota Spanyol terlihat lebih suram.

Sudah bukan rahasia lagi kalau Zidane lebih menyukai pemain seperti Isco dan Marco Asensio daripada pemain Wales itu selama tiga tahun sebagai pelatih Los Blancos.

Selain itu, berbagai laporan di media Spanyol mengatakan bahwa Zidane sudah dijanjikan uang belanja sebesar 300 juta euro di bursa transfer musim panas.

Dengan penampilan impresif Vinicius Junior dan potensi kedatangan sejumlah bintang seperti Eden Hazard, Neymar atau Mbappe, sangat mungkin kesempatan bermain Bale akan menurun secara drastis pada musim depan jika ia tetap bertahan.

Dalam situasi seperti itu, sangat penting Bale meninggalkan Real Madrid pada musim panas mendatang untuk menghidupkan kembali kariernya yang saat ini sedang meredup.

Meski sudah menghabiskan banyak uang untuk mendatangkan pemain seperti Neymar, Mbappe, dan Di Maria selama beberapa tahun terakhir, PSG masih belum mampu melewati perempat final Liga Champions. Dalam situasi seperti ini, pengalaman yang dimiliki Gareth Bale bisa sangat berguna untuk klub Paris.

Bale memang punya kemampuan bermain dengan bagus dalam beberapa pertandingan yang sangat penting. Itu akan sangat berguna bagi klub seperti PSG yang punya reputasi sering terpeleset dalam pertandingan krusial.

Dengan reputasi sebagai salah satu klub terkaya di dunia, PSG tentu tidak akan kesulitan membayar gaji pemain asal Wales tersebut.

Sumber: Bola.com