Legenda MU Muak dengan Gaya Melatih Solskjaer

MU sedang terpuruk di tangan Solskjaer. Dalam sembilan laga terakhir, Setan Merah kalah tujuh kali dan cuma menang dua kali.

oleh Jonathan Pandapotan Purba diperbarui 26 Apr 2019, 16:00 WIB
Diterbitkan 26 Apr 2019, 16:00 WIB
Ole Gunnar Solskjaer
Manajer MU, Ole Gunnar Solskjaer. (AP Photo/Manu Fernandez)

Liputan6.com, Manchester - Legenda Manchester United (MU), Paul Ince, mengaku muak dengan gaya Ole Gunnar Solskjaer yang selalu meniru pendekatan Sir Alex Ferguson kepada pemain Setan Merah. Menurut Ince, Solskjaer harus melatih dengan gayanya sendiri.

MU sedang terpuruk di tangan Solskjaer. Dalam sembilan laga terakhir, Setan Merah kalah tujuh kali dan cuma menang dua kali. Menurut Ince, sudah saatnya Solskjaer mengubah gaya melatihnya dan tak perlu meniru Ferguson lagi.

"Solskjaer perlu melupakan Ferguson. Dia adalah manajer MU sekarang. Kami sudah mencoba pendekatan yang bagus ini, hal-hal tentang Solskjaer memberikan teh dan mencoba melakukan apa yang telah dilakukan Ferguson," kata Ince kepada Paddy Power.

"Itu di masa lalu sekarang, kita perlu bergerak maju dari itu. Semua hal tentang 'Solskjaer legenda' ya, dia mencetak gol kemenangan di final Liga Champions 1999, kita mengerti. Tapi dia bukan saja legenda. Dia adalah manajer MU sekarang."

 

 

Kehilangan Sentuhan Emas

(AP Photo/Tim Ireland)

Ketika menggantikan Jose Mourinho pada Desember lalu, Solskjaer sangat sukses dengan meraih delapan kemenangan beruntun. Tapi, seiring berjalannya waktu, Solskjaer mulai kehilangan sentuhan emasnya di Old Trafford.

"Bicara bagaimana Solskjaer melakukannya 'The Fergie Way' tidak ada gunanya. Ferguson bukan manajer lagi. Tidak diragukan lagi dia akan membantu jika Solskjaer berada dalam masalah, tapi saya lelah karena Solskjaer manajernya, dia harus melupakan masa lalu dan menyadari bahwa Ferguson bukan manajer lagi, tapi dia," Ince mengakhiri.

Posisi 6

MU sendiri kini berada di peringkat enam klasemen. Setan Merah tertinggal tiga angka dari Chelsea di posisi empat (batas akhir Liga Champions).

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya