Samarinda - Pelatih Persija Jakarta Julio Banuelos memuji Bambang Pamungkas. Striker senior itu dinilai sebagai aktor intelektual kelolosan tim Macan Kemayoran ke final Piala Indonesia 2018.
Bambang Pamungkas menjadi pahlawan kemenangan Persija pada leg pertama semifinal Piala Indonesia ketika mengalahkan Borneo FC 2-1 (29/6/2019). Pada pertemuan kedua, striker berusia 39 tahun ini masuk sebagai pengganti dan mampu menyulitkan pertahanan tuan rumah.
Advertisement
Baca Juga
Saat mengarungi leg kedua, Persija berhasil menahan Borneo FC 1-1 di Stadion Segiri, Samarinda, Sabtu (6/7/2019). Tim berjulukan Macan Kemayoran itu akhirnya melaju ke final dengan agregat 3-2.
"Di pertandingan tadi kami menguasai permainan. Sayang, kami kebobolan. Tapi, setelah kehadiran Bambang, dia memberikan motivasi kepada tim," ujar Julio pada konferensi pers setelah pertandingan.
Julio memainkan Bambang Pamungkas pada pertengahan babak kedua untuk menggantikan Bruno Matos yang kurang efektif sepanjang pertandingan. Ia menilai kehadiran sang bomber meningkatkan permainan timnya.
"Kami kembali bermain dan menguasai bola. Kami bersyukur bisa menahan imbang dan lolos ke babak final,"Â ucap juru taktik Persija asal Spanyol itu.
Hasil Kerja Keras
Julio juga menilai kerja keras seluruh pemainnya terbayarkan dengan kelolosan ke final Piala Indonesia 2018. Di partai puncak, Persija masih menunggu pemenang laga antara Madura United melawan PSM Makassar.
"Pertandingan tadi berjalan seru, kedua tim mencari kemenanga. Yang penting, kami sangat senang bisa mencapai target setelah kerja keras hampir sebulan kami latihan," tuturnya.
"Itulah hasil dari kerja keras, hasil dari kalian semua elemen dari tim pelatih, pemain, suporter yang selalu mendukung, itulah hasilnya, kami harus bersyukur, dan sampai di final adalah pencapaian yang luar biasa," imbuh Julio.
Sumber: Bola.com
Advertisement